Kremlin: Bantuan Militer Tambahan AS ke Ukraina Akan Jadi Sebuah Kegagalan
Rabu, 13 Desember 2023 - 00:47 WIB
Pada hari Senin, Zelensky memperingatkan bahwa kegagalan mempertahankan dukungan untuk Ukraina akan menguntungkan Presiden Rusia Vladimir Putin.
“Izinkan saya berterus terang kepada Anda, teman-teman. Jika ada orang yang terinspirasi oleh isu-isu yang belum terselesaikan di Capitol Hill, itu hanyalah Putin dan kelompoknya yang sakit,” katanya, berbicara kepada tentara di Universitas Pertahanan Nasional di Washington.
Zelensky dan Biden berpendapat bahwa membantu Ukraina melawan invasi Rusia, yang diluncurkan pada Februari 2022, merupakan kepentingan bersama kedua negara karena dukungan terhadap bantuan Ukraina menghadapi hambatan politik di AS.
Selama pembicaraan mereka, keduanya berencana untuk membahas cara menggalang dukungan terhadap rencana bantuan militer yang terutama berfokus pada Ukraina dan Israel.
Pekan lalu, Partai Republik memblokir rencana tersebut setelah meninggalkan rapat mengenai Ukraina di tengah tuntutan reformasi perbatasan AS-Meksiko. Beberapa anggota Partai Republik menentang pemberian “cek kosong” untuk Ukraina.
Kongres AS telah menyetujui bantuan keamanan senilai lebih dari USD110 miliar untuk Ukraina sejak Rusia melancarkan invasi namun belum menyetujui dana baru sejak Partai Republik memperoleh kursi mayoritas di Dewan Perwakilan Rakyat pada bulan Januari.
Biden telah meminta Kongres untuk menyetujui tambahan dana sebesar USD61,4 miliar untuk Ukraina sebagai bagian dari paket USD110 miliar yang lebih besar yang mencakup lebih banyak dana untuk Israel dan isu-isu lainnya.
“Izinkan saya berterus terang kepada Anda, teman-teman. Jika ada orang yang terinspirasi oleh isu-isu yang belum terselesaikan di Capitol Hill, itu hanyalah Putin dan kelompoknya yang sakit,” katanya, berbicara kepada tentara di Universitas Pertahanan Nasional di Washington.
Zelensky dan Biden berpendapat bahwa membantu Ukraina melawan invasi Rusia, yang diluncurkan pada Februari 2022, merupakan kepentingan bersama kedua negara karena dukungan terhadap bantuan Ukraina menghadapi hambatan politik di AS.
Selama pembicaraan mereka, keduanya berencana untuk membahas cara menggalang dukungan terhadap rencana bantuan militer yang terutama berfokus pada Ukraina dan Israel.
Pekan lalu, Partai Republik memblokir rencana tersebut setelah meninggalkan rapat mengenai Ukraina di tengah tuntutan reformasi perbatasan AS-Meksiko. Beberapa anggota Partai Republik menentang pemberian “cek kosong” untuk Ukraina.
Kongres AS telah menyetujui bantuan keamanan senilai lebih dari USD110 miliar untuk Ukraina sejak Rusia melancarkan invasi namun belum menyetujui dana baru sejak Partai Republik memperoleh kursi mayoritas di Dewan Perwakilan Rakyat pada bulan Januari.
Biden telah meminta Kongres untuk menyetujui tambahan dana sebesar USD61,4 miliar untuk Ukraina sebagai bagian dari paket USD110 miliar yang lebih besar yang mencakup lebih banyak dana untuk Israel dan isu-isu lainnya.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda