Israel Makin Gila-gilaan Gempur Gaza: Sekolah, Rumah Sakit, dan Masjid Dibom

Sabtu, 04 November 2023 - 22:16 WIB
Sementara itu, tangki air di Rafah bagian timur juga hancur. “Tampaknya ini merupakan cara lain untuk memberitahu masyarakat, ‘Kami akan mengebom segala sesuatu yang Anda andalkan untuk kelangsungan hidup Anda’,” imbuh dia.

Staisun televisi Al-Aqsa yang berbasis di Gaza melaporkan bahwa tangki air umum digunakan untuk memasok beberapa lingkungan.

Secara terpisah, seorang koresponden Anadolu melaporkan bahwa tentara Israel mengebom dua masjid—Masjid Ali bin Abi Thalib dan Masjid Al-Istijabah—di lingkungan al-Sabra, juga di selatan Gaza.

Tamer Qarmout, asisten profesor kebijakan publik di Doha Institute for Graduate Studies, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa ini adalah bagian dari strategi perang Israel.

“Ada diskusi di media Israel bahwa tentara Israel akan memasuki tahap kedua operasinya di Gaza mulai minggu depan. Ini berarti operasi darat taktis di dalam Gaza. Jadi apa yang Israel ingin lakukan sebelum itu adalah mengusir seluruh warga sipil ke selatan,” katanya.

“Jadi apa yang mereka (tentara Israel) lakukan adalah merampas mata pencaharian warga sipil yang terjebak di Gaza utara. Jadi mereka menyerang tangki air, menyerang fasilitas sipil, rumah sakit dan bahkan sekolah UNRWA tempat orang-orang mengungsi. Sebentar lagi, masyarakat tidak punya pilihan selain pergi ke selatan,” imbuh Qarmout.

Dia mencatat bahwa meskipun tentara Israel telah memerintahkan warga sipil di Gaza untuk sementara waktu pindah ke selatan sejak awal operasinya di Jalur Gaza yang terkepung, banyak orang yang tetap tinggal karena masalah keamanan di tengah pengeboman terus-menerus yang dilakukan tentara Israel terhadap seluruh wilayah kantong tersebut.

“Orang-orang mencoba melarikan diri ke selatan tetapi jalan tersebut telah dibom. Bagaimana mereka bisa merasa aman jika tidak ada koridor kemanusiaan menuju ke selatan?” kata Qarmout.

Militer Israel mengatakan bahwa penduduk Jalur Gaza utara akan diizinkan menggunakan Jalan Salah al-Din, jalan utama di Gaza, untuk mengungsi ke selatan antara pukul 11.00 GMT hingga 14.00 GMT pada hari Sabtu.

Namun menurut Qarmout, Israel memiliki sejarah mengingkari janji dalam peperangan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More