Polandia Desak Ketua DPR Kanada Mundur setelah Undang Tokoh Nazi Ukraina
Selasa, 26 September 2023 - 23:01 WIB
“Kurangnya kecaman yang jelas terhadap individu-individu ini dan pada saat yang sama mengagung-agungkan mereka adalah sebuah aib besar,” tegas dia.
Sehubungan dengan hal ini, Wakil Menlu Polandia menekankan ketua DPR Kanada harus menanggung “beberapa konsekuensi pribadi.”
“Harus ada pengunduran diri dari jabatan Ketua DPR,” papar Mularczyk.
Pejabat tersebut juga menyatakan, “Seluruh kontroversi tersebut menunjukkan adanya masalah… yang belum terselesaikan dalam sejarah Ukraina.”
Dia mengindikasikan kebijakan sejarah Ukraina ditandai dengan kurangnya penanganan terhadap masa lalu kriminal, menyembunyikan masa lalunya, dan dalam beberapa situasi, bahkan pemuliaan.
Meskipun Polandia telah muncul sebagai salah satu pendukung paling setia Ukraina di tengah konfliknya dengan Moskow, hubungan antara keduanya tetap dirusak oleh penghormatan Kiev terhadap kaum nasionalis Ukraina, yang banyak di antaranya berkolaborasi dengan rezim Nazi.
Warsawa telah berulang kali menuntut agar Zelensky meminta maaf atas Pembantaian Volyn tahun 1943, yang secara luas dianggap sebagai genosida, yang dilakukan kaum nasionalis Ukraina.
Namun pada Mei, Kiev memprotes upaya memaksa pemimpin Ukraina tersebut membuat pernyataan penyesalan atas masalah tersebut.
Sehubungan dengan hal ini, Wakil Menlu Polandia menekankan ketua DPR Kanada harus menanggung “beberapa konsekuensi pribadi.”
“Harus ada pengunduran diri dari jabatan Ketua DPR,” papar Mularczyk.
Pejabat tersebut juga menyatakan, “Seluruh kontroversi tersebut menunjukkan adanya masalah… yang belum terselesaikan dalam sejarah Ukraina.”
Dia mengindikasikan kebijakan sejarah Ukraina ditandai dengan kurangnya penanganan terhadap masa lalu kriminal, menyembunyikan masa lalunya, dan dalam beberapa situasi, bahkan pemuliaan.
Meskipun Polandia telah muncul sebagai salah satu pendukung paling setia Ukraina di tengah konfliknya dengan Moskow, hubungan antara keduanya tetap dirusak oleh penghormatan Kiev terhadap kaum nasionalis Ukraina, yang banyak di antaranya berkolaborasi dengan rezim Nazi.
Warsawa telah berulang kali menuntut agar Zelensky meminta maaf atas Pembantaian Volyn tahun 1943, yang secara luas dianggap sebagai genosida, yang dilakukan kaum nasionalis Ukraina.
Namun pada Mei, Kiev memprotes upaya memaksa pemimpin Ukraina tersebut membuat pernyataan penyesalan atas masalah tersebut.
(sya)
tulis komentar anda