AS Tarik 12.000 Tentara dari Jerman, Setengahnya Masih di Eropa

Kamis, 30 Juli 2020 - 02:02 WIB
Presiden AS Donald Trump. Foto/REUTERS
WASHINGTON - Militer Amerika Serikat (AS) mengungkap rencana menarik sekitar 12.000 tentara dari Jerman tapi tetap mempertahankan hampir setengahnya di Eropa untuk mengatasi ketegangan dengan Rusia.

Trump mengumumkan niatnya bulan lalu untuk memangkas sekitar sepertiga dari 36.000 tentara AS di Jerman. Trump berdalih aliansi dekatnya gagal memenuhi target belanja pertahanan NATO dan menuduh Turki mengambil keuntungan dari perdagangan.

“Kami tidak ingin diperdaya lagi. Kami mengurangi pasukan karena mereka tidak membayar tagihan mereka, itu sangat sederhana,” kata Trump di Gedung Putih tentang keputusan itu.

Menteri Pertahanan Mark Esper tidak menyebut penarikan pasukan itu karena alasan tersebut. Dia menyatakan rencana militer akan mencegah pergerakan pasukan merusak NATO dan upayanya untuk menangkal intervensi Rusia.

Esper menyatakan beberapa pasukan AS akan direposisi ke wilayah Laut Hitam dan beberapa dapat dikerahkan sementara ke Baltik. (Lihat Infografis: 5 Wilayah di DKI Jakarta Zona Tinggi Risiko Penyebaran Covid-19)

Pasukan lain yang meninggalkan Jerman akan secara permanen pindah ke Italia dan kantor pusat militer AS di Eropa akan dipindah dari Stuttgart, Jerman, ke Belgia. (Lihat Video: Penampakan Tawaf Ibadah Haji dalam Masa Pandemi di Masjidil Haram)
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More