6 Kejutan dalam Serangan Balasan Ukraina, Nomor 2 Paling Dibenci AS dan Rusia

Selasa, 20 Juni 2023 - 14:10 WIB
"Di Rusia, hal buruk terjadi pada penguasa yang kalah perang," Mark Cancian, pensiunan kolonel Marinir AS dan penasihat senior CSIS.

Tetapi meskipun pemimpin Rusia menghadapi ketidakpuasan di dalam negeri karena meningkatnya korban perang, nasib buruk banyak wajib militer, dan ekonomi yang rusak akibat sanksi, dia tampaknya tidak menunjukkan tanda-tanda akan mundur.

Meskipun kemungkinan dia digulingkan dalam kudeta mungkin lebih tinggi dari sebelumnya, para ahli sebelumnya mengatakan kepada Insider bahwa pemimpin Rusia telah membuat rezimnya "tahan kudeta".

Bahkan jika Rusia menderita kerugian besar di Ukraina, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu dan panglima militer Valery Gerasimov kemungkinan besar akan disalahkan, bukan Putin.

Namun, kemunduran total Rusia dapat terjadi jika Putin digulingkan atau mati. Desas-desus juga telah lama beredar tentang dugaan masalah kesehatannya, meskipun intel AS dan pakar militer telah memperingatkan bahwa tidak ada bukti yang dapat dipercaya bahwa dia sakit.

6. Perang Jangka Panjang



Foto/Reuters

Salah satu kemungkinan yang mungkin terjadi adalah pertempuran terus berkecamuk selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun tanpa meninggalkan pemenang yang jelas.

Konflik tersebut pada dasarnya bisa menjadi perang gesekan, di mana kedua belah pihak mencoba untuk melemahkan satu sama lain hingga mencapai titik kehancuran.

“Tidak jelas pihak mana yang bisa bertahan lebih lama. Sementara Ukraina mendapat bantuan yang signifikan dari Barat, Rusia memiliki lebih banyak tenaga kerja dan dapat mengorban banyak orang," kata Jones.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More