Mali Minta PBB Tarik Misi Penjaga Perdamaian Tanpa Penundaan
Sabtu, 17 Juni 2023 - 04:14 WIB
Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada awal minggu, dia merekomendasikan solusi perantara kepada Dewan Keamanan PBB untuk mengkonfigurasi ulang operasi untuk berkonsentrasi pada sejumlah prioritas.
Lebih dari 300 penjaga perdamaian telah terbunuh sejak dimulainya misi pada tahun 2013, menjadikannya misi PBB paling mematikan di dunia.
Tuntutan itu datang pada saat Mali sedang mempersiapkan pemilihan pada hari Minggu.
Warga Mali akan memilih untuk menyetujui atau menolak amandemen konstitusi yang akan memperkuat kekuasaan presiden sebelum transisi yang dijanjikan dari pemerintahan militer kembali ke demokrasi.
Referendum tersebut adalah yang pertama dari serangkaian jajak pendapat yang dijadwalkan untuk membuka jalan bagi pemilihan presiden pada Februari 2024, yang dilakukan oleh para pemimpin militer Mali menyusul tekanan dari kekuatan regional.
Lihat Juga: Temui Sekjen PBB Antonio Guterres, Prabowo Tekankan Kesiapan Indonesia Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian
Lebih dari 300 penjaga perdamaian telah terbunuh sejak dimulainya misi pada tahun 2013, menjadikannya misi PBB paling mematikan di dunia.
Tuntutan itu datang pada saat Mali sedang mempersiapkan pemilihan pada hari Minggu.
Warga Mali akan memilih untuk menyetujui atau menolak amandemen konstitusi yang akan memperkuat kekuasaan presiden sebelum transisi yang dijanjikan dari pemerintahan militer kembali ke demokrasi.
Referendum tersebut adalah yang pertama dari serangkaian jajak pendapat yang dijadwalkan untuk membuka jalan bagi pemilihan presiden pada Februari 2024, yang dilakukan oleh para pemimpin militer Mali menyusul tekanan dari kekuatan regional.
Lihat Juga: Temui Sekjen PBB Antonio Guterres, Prabowo Tekankan Kesiapan Indonesia Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian
(ian)
tulis komentar anda