Rusia Klaim Gagalkan Serangan Ukraina, Hancurkan Pasukan dan Peralatan

Senin, 12 Juni 2023 - 11:43 WIB
Rusia klaim gagalkan serangan Ukraina di sejumlah front, menghancurkan pasukan dan peralatan. Foto/Ilustrasi
MOSKOW - Rusia telah berhasil menggagalkan serangan oleh militer Ukraina di berbagai front, menyebabkan Kiev kehilangan puluhan tenaga kerja dan peralatan militer serta kendaraan selama 24 jam terakhir. Hal itu diungkapkan juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov pada Minggu.

Konashenkov mengatakan bahwa selama 24 jam terakhir, militer Ukraina menyerang ke arah Yuzhno-Donetsk, Zaporozhye dan Donetsk dalam apa yang disebutnya sebagai "upaya operasi ofensif yang gagal."

Dia menambahkan bahwa Ukraina akhirnya kehilangan 50 tentara dan 11 tank, termasuk tiga tank Leopard, 17 kendaraan tempur infanteri, 16 kendaraan tempur lapis baja, empat kendaraan bermotor, sistem pertahanan udara Stormer buatan Inggris dan senjata artileri M777 buatan AS, menurut kantor berita TASS yang dikutip dari Al Arabiya, Senin (12/6/2023).



Kelompok taktis Rusia yang berkoordinasi dengan penerbangan dan artileri tentara menyebabkan kerugian tenaga dan peralatan pada pasukan Ukraina di wilayah Kharkov dan Bakhmut di Luhansk.



“Kerugian musuh berjumlah 30 personel Ukraina, dua truk pickup, senjata artileri self-propelled Krab buatan Polandia dan sistem artileri bermotor M109 Paladin buatan AS dan howitzer D-20,” kata Konashenkov.

Pesawat dan artileri Rusia juga "menetralkan" kelompok Ukraina di dekat permukiman di wilayah Luhansk dan Donetsk.

“Lebih dari 50 tentara Ukraina, dua tank, kendaraan tempur infanteri, tiga kendaraan bermotor, sistem artileri bermotor Gvozdika, dua howitzer D-30 dan howitzer D-20 dihancurkan ke arah itu dalam 24 jam terakhir,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia itu.

Konashenkov juga melaporkan bahwa pasukan Rusia memukul mundur delapan serangan Ukraina di wilayah Donetsk selama beberapa hari terakhir dan mencegah mereka melewati pertahanan Rusia.

“Selama pertempuran, sebanyak 310 personel Ukraina, dua tank, dua kendaraan tempur infanteri, dua kendaraan tempur lapis baja, dua kendaraan bermotor, tiga truk pickup, dua howitzer Msta-B dan howitzer D-30 dihancurkan, ” menurut TASS.



Sementara itu, tentara Ukraina melaporkan pertempuran sengit berkecamuk di empat wilayah operasional yaitu di Lyman, Bakhmut, Avdiivka, dan Marinka. Sembilan belas bentrokan bersenjata terjadi antara kedua pihak yang bertikai, lapor kantor berita negara Ukrinform.

“Angkatan Udara Ukraina melakukan enam serangan terhadap kelompok tenaga kerja musuh, sementara unit roket dan artileri melibatkan dua titik komando dan kontrol Rusia, dua unit artileri dalam posisi menembak, dan sebuah stasiun radar,” kata Kiev.

Presiden Volodymyr Zelenskyy pada hari Sabtu mengakui bahwa tentara Ukraina sedang melakukan operasi serangan balik dan pertahanan tetapi menolak untuk menjelaskan lebih lanjut.

Sementara itu, pada hari Minggu sebelumnya, pasukan Ukraina – sebagai bagian dari serangan balasan yang telah lama ditunggu-tunggu untuk merebut kembali wilayah yang diduduki Rusia – mengumumkan bahwa beberapa desa “dibebaskan”, menurut Ukrinform.

(ian)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More