Gunung Mayon Erupsi, Ribuan Warga Filipina Dievakuasi
Minggu, 11 Juni 2023 - 19:20 WIB
Sistem peringatan lima langkah untuk gunung berapi itu dinaikkan dari dua menjadi tiga pada hari Kamis, dengan pihak berwenang memperingatkan kemungkinan penyakit pernapasan akibat menghirup asap.
"Dengan Albay dalam keadaan bencana akibat aktivitas Mayon, kami mengingatkan masyarakat untuk mengikuti rekomendasi dan instruksi evakuasi dari pemerintah daerah Anda," kata Presiden Filipina Ferdinand Marcos, Sabtu.
Gempa bumi dan aktivitas gunung berapi biasa terjadi di Filipina karena posisinya di Cincin Api Pasifik, tempat lempeng tektonik bertabrakan. Lima tahun lalu, Mayon mengungsikan puluhan ribu orang setelah memuntahkan jutaan ton abu, bebatuan, dan lahar.
Letusan paling kuat negara itu dalam beberapa dekade terakhir adalah Gunung Pinatubo pada tahun 1991 yang menewaskan lebih dari 800 orang. Bencana itu menghasilkan awan abu yang menempuh jarak ribuan kilometer.
"Dengan Albay dalam keadaan bencana akibat aktivitas Mayon, kami mengingatkan masyarakat untuk mengikuti rekomendasi dan instruksi evakuasi dari pemerintah daerah Anda," kata Presiden Filipina Ferdinand Marcos, Sabtu.
Gempa bumi dan aktivitas gunung berapi biasa terjadi di Filipina karena posisinya di Cincin Api Pasifik, tempat lempeng tektonik bertabrakan. Lima tahun lalu, Mayon mengungsikan puluhan ribu orang setelah memuntahkan jutaan ton abu, bebatuan, dan lahar.
Letusan paling kuat negara itu dalam beberapa dekade terakhir adalah Gunung Pinatubo pada tahun 1991 yang menewaskan lebih dari 800 orang. Bencana itu menghasilkan awan abu yang menempuh jarak ribuan kilometer.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda