Profil Israel Weapon Industries, Salah Satu Produsen Senjata Israel Terbesar
Jum'at, 14 April 2023 - 12:59 WIB
X-95 Micro Tavor merupakan salah satu senjata buatan Israel Weapon Industries. Foto/iwi
TEL AVIV - Israel terkenal sebagai negara dengan kekuatan militer mumpuni. Melansir laman The Jerusalem Post, militer Israel menempati urutan ke-18 dari 145 negara yang masuk dalam daftar angkatan bersenjata terkuat di dunia versi GFP (Global Firepower) tahun 2023.
Penilaian ini dilakukan atas lebih dari 60 aspek, seperti keunggulan alutsista, kekuatan produksi, dan militer aktif.
Sepanjang tahun 2017 sampai 2021, Israel diketahui menyumbang 2,4% ekspor senjata internasional dan berada di urutan ke-14 sebagai importir senjata terbesar di dunia.
Beberapa negara yang membeli senjata dari Israel adalah Uni Emirat Arab (UEA), India, Vietnam, dan Mesir. Ada tiga senjata Israel yang paling laris di dunia, yakni drone, rudal, dan sistem pertahanan Iron Dome.
Salah satu produsen senjata terbesar di Israel adalah Israel Weapon Industries atau IWI. Berada di Ramat Ha Sharon, IWI mengeklaim telah menjadi pemimpin atau produsen dengan produksi senjata terbanyak di dunia.
Melansir laman resminya, perusahaan ini tidak hanya melakukan produksi, melainkan juga mengembangkan dan memasarkan.
Sudah hadir selama lebih dari 85 tahun, tak heran jika IWI menjadi raksasa produsen senjata di Israel.
Beberapa produk yang dihasilkan IWI adalah senapan mesin ringan Negev, senapan serbu Tavor, pistol semi otomatis Jericho 941, dan senapan serbu Galil.
Senjata api yang diproduksi IWI dikembangkan bersama dengan Pasukan Pertahanan Israel atau IDF (Isarel Defense Forces).
Keduanya bahkan sudah membuat lembaga riset dan pengembangan bersama untuk membuat senjata lainnya.
Seluruh senjata buatan IWI sudah memenuhi standar ISO 9000 dan standar militer paling ketat, MIL-STD, yang sudah diharuskan oleh IDF.
Bukan hanya di Israel, IWI memiliki pabrik di berbagai negara, seperti di Amerika Serikat (AS) dan India. Di AS, pabrik IWI mulai berjalan sejak tahun 2013 dan membawa Tavor ke pasar AS untuk pertama kalinya.
Di awal peluncurannya, Tavor langsung meraih penghargaan Golden Bullseye “Rifle of the Year” 2014 dari American Rifleman Magazine NRA Publication.
Sementara itu, IWI di India masih dalam tahap pembangunan. Adanya ekspansi ini adalah strategi global perusahaan. IWI juga selalu menyesuaikan teknologi dengan kebutuhan pelanggannya.
Penilaian ini dilakukan atas lebih dari 60 aspek, seperti keunggulan alutsista, kekuatan produksi, dan militer aktif.
Sepanjang tahun 2017 sampai 2021, Israel diketahui menyumbang 2,4% ekspor senjata internasional dan berada di urutan ke-14 sebagai importir senjata terbesar di dunia.
Beberapa negara yang membeli senjata dari Israel adalah Uni Emirat Arab (UEA), India, Vietnam, dan Mesir. Ada tiga senjata Israel yang paling laris di dunia, yakni drone, rudal, dan sistem pertahanan Iron Dome.
Salah satu produsen senjata terbesar di Israel adalah Israel Weapon Industries atau IWI. Berada di Ramat Ha Sharon, IWI mengeklaim telah menjadi pemimpin atau produsen dengan produksi senjata terbanyak di dunia.
Melansir laman resminya, perusahaan ini tidak hanya melakukan produksi, melainkan juga mengembangkan dan memasarkan.
Sudah hadir selama lebih dari 85 tahun, tak heran jika IWI menjadi raksasa produsen senjata di Israel.
Beberapa produk yang dihasilkan IWI adalah senapan mesin ringan Negev, senapan serbu Tavor, pistol semi otomatis Jericho 941, dan senapan serbu Galil.
Senjata api yang diproduksi IWI dikembangkan bersama dengan Pasukan Pertahanan Israel atau IDF (Isarel Defense Forces).
Keduanya bahkan sudah membuat lembaga riset dan pengembangan bersama untuk membuat senjata lainnya.
Seluruh senjata buatan IWI sudah memenuhi standar ISO 9000 dan standar militer paling ketat, MIL-STD, yang sudah diharuskan oleh IDF.
Bukan hanya di Israel, IWI memiliki pabrik di berbagai negara, seperti di Amerika Serikat (AS) dan India. Di AS, pabrik IWI mulai berjalan sejak tahun 2013 dan membawa Tavor ke pasar AS untuk pertama kalinya.
Di awal peluncurannya, Tavor langsung meraih penghargaan Golden Bullseye “Rifle of the Year” 2014 dari American Rifleman Magazine NRA Publication.
Sementara itu, IWI di India masih dalam tahap pembangunan. Adanya ekspansi ini adalah strategi global perusahaan. IWI juga selalu menyesuaikan teknologi dengan kebutuhan pelanggannya.
(sya)
tulis komentar anda