Pengadilan Izinkan Demo Bakar Al-Qur'an, Polisi Swedia Ajukan Banding
Jum'at, 07 April 2023 - 22:42 WIB
"Nazi mulai dengan membakar buku, kemudian mereka menyerang tempat ibadah, dan kemudian mereka mengumpulkan orang di kamp dan membakarnya untuk mencapai tujuan akhir mereka. Begitulah awal mulanya," kata Cavusoglu.
Sebelumnya pada bulan Maret, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta parlemennya untuk meratifikasi tawaran Finlandia, tetapi menunda tawaran Swedia untuk menjadi anggota NATO menyusul banyaknya perselisihan.
Antara lain, Ankara menuduh Swedia menyediakan tempat berlindung yang aman bagi teroris, khususnya anggota Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang dan sekutunya.
Selanjutnya, dia mengeluh tuntutannya tetap tidak terpenuhi, terutama untuk ekstradisi warga negara Turki yang ingin diadili karena terorisme. Poin itu ditegaskan kembali oleh Cavusoglu, yang menekankan "langkah-langkah tambahan tertentu" yang harus dilakukan Swedia untuk bergabung dengan NATO.
Cavusoglu menyambut baik undang-undang anti-teror yang diperketat yang seharusnya mulai berlaku di Swedia bulan Juni ini, namun menekankan bahwa kerja sama yang berorientasi pada hasil adalah suatu keharusan.
"Swedia perlu mengambil langkah konkret dalam hal interogasi dan investigasi terhadap orang-orang yang ekstradisinya kami tuntut tanpa syarat," kata Cavusoglu.
Pada awal 2023, negosiasi antara kedua negara dihentikan setelah serangkaian tindakan provokatif, yang melibatkan pembakaran Al-Qur'an dan tiruan patung Erdogan yang digantung, keduanya dipentaskan di Stockholm.
Sebelumnya pada bulan Maret, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta parlemennya untuk meratifikasi tawaran Finlandia, tetapi menunda tawaran Swedia untuk menjadi anggota NATO menyusul banyaknya perselisihan.
Antara lain, Ankara menuduh Swedia menyediakan tempat berlindung yang aman bagi teroris, khususnya anggota Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang dan sekutunya.
Selanjutnya, dia mengeluh tuntutannya tetap tidak terpenuhi, terutama untuk ekstradisi warga negara Turki yang ingin diadili karena terorisme. Poin itu ditegaskan kembali oleh Cavusoglu, yang menekankan "langkah-langkah tambahan tertentu" yang harus dilakukan Swedia untuk bergabung dengan NATO.
Cavusoglu menyambut baik undang-undang anti-teror yang diperketat yang seharusnya mulai berlaku di Swedia bulan Juni ini, namun menekankan bahwa kerja sama yang berorientasi pada hasil adalah suatu keharusan.
"Swedia perlu mengambil langkah konkret dalam hal interogasi dan investigasi terhadap orang-orang yang ekstradisinya kami tuntut tanpa syarat," kata Cavusoglu.
Pada awal 2023, negosiasi antara kedua negara dihentikan setelah serangkaian tindakan provokatif, yang melibatkan pembakaran Al-Qur'an dan tiruan patung Erdogan yang digantung, keduanya dipentaskan di Stockholm.
(mas)
tulis komentar anda