Pasukan Terjun Payung Rusia Dapat Penyembur Api Tak Tertandingi
Senin, 03 April 2023 - 18:14 WIB
Sistem penyembur api berat TOS-1A Solntsepyok (Scorching Sun). Foto/sputnik
MOSKOW - Sistem penyembur api berat TOS-1A "Solntsepyok" (Scorching Sun) dikembangkan berdasarkan TOS-1 "Buratino" pada tahun 2001.
Jenis sistem daya tembak ini dirancang untuk melumpuhkan kendaraan lapis baja ringan, mobil, bangunan, benteng, dan tentara musuh dengan jarak hingga enam kilometer.
Angkatan udara Rusia untuk pertama kalinya dalam sejarah menerima sistem penyembur api berat TOS-1A "Solntsepyok".
“Mereka akan digunakan di zona operasi khusus di Ukraina,” ungkap pernyataan Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia.
Kolonel Alexei Goncharov yang mengepalai Pasukan Perlindungan Lintas Udara NBC mencatat, “Sistem ini tidak ada bandingannya dalam gudang senjata kolektif Barat, sehingga mereka menimbulkan kepanikan di antara musuh kita."
“Sistem Solntsepyok telah terbukti sangat efektif dalam menghancurkan benteng pertahanan musuh selama operasi khusus,” papar Kementerian Pertahanan Rusia.
Sistem ini melepaskan daya tembaknya menggunakan perangkat lunak referensi topografi dan geodesi terbaru.
“Tidak ada tempat untuk lari dan bersembunyi dari TOS-1A, bahkan di parit,” ungkap Kemhan Rusia.
Jenis sistem daya tembak ini dirancang untuk melumpuhkan kendaraan lapis baja ringan, mobil, bangunan, benteng, dan tentara musuh dengan jarak hingga enam kilometer.
Angkatan udara Rusia untuk pertama kalinya dalam sejarah menerima sistem penyembur api berat TOS-1A "Solntsepyok".
“Mereka akan digunakan di zona operasi khusus di Ukraina,” ungkap pernyataan Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia.
Kolonel Alexei Goncharov yang mengepalai Pasukan Perlindungan Lintas Udara NBC mencatat, “Sistem ini tidak ada bandingannya dalam gudang senjata kolektif Barat, sehingga mereka menimbulkan kepanikan di antara musuh kita."
“Sistem Solntsepyok telah terbukti sangat efektif dalam menghancurkan benteng pertahanan musuh selama operasi khusus,” papar Kementerian Pertahanan Rusia.
Sistem ini melepaskan daya tembaknya menggunakan perangkat lunak referensi topografi dan geodesi terbaru.
“Tidak ada tempat untuk lari dan bersembunyi dari TOS-1A, bahkan di parit,” ungkap Kemhan Rusia.
(sya)
tulis komentar anda