Rusia, Iran, Suriah, dan Turki Bertemu di Moskow, Pukulan Baru bagi AS?
Senin, 03 April 2023 - 15:33 WIB
Pada Februari dan Maret, Presiden Assad melakukan perjalanan ke Oman dan Uni Emirat Arab yang menjadi negara Teluk pertama yang mengambil langkah memulihkan hubungan dengan Damaskus masing-masing pada tahun 2019 dan 2020, untuk membahas cara meningkatkan hubungan dan memfasilitasi kembalinya Suriah ke Liga Arab.
Normalisasi hubungan Suriah-Turki, sebagai komponen kunci dari “kembalinya” kemenangan diplomatik Suriah ke wilayah tersebut, dapat menjadi pukulan telak bagi kekuatan AS.
Hal ini menunjukkan taktik perang kotor Washington dan upaya lama memberikan sanksi kepada Damaskus agar tunduk, adalah tidak mungkin lagi meyakinkan kekuatan regional, bahkan mereka yang memiliki tradisi hubungan dekat dengan Washington.
Itu juga akan menjadi anugerah bagi Presiden Assad, menunjukkan kemampuannya menahan perang kotor melawan negaranya oleh beberapa negara terkaya dan terkuat di Bumi dan hidup untuk menceritakannya.
Normalisasi hubungan Suriah-Turki, sebagai komponen kunci dari “kembalinya” kemenangan diplomatik Suriah ke wilayah tersebut, dapat menjadi pukulan telak bagi kekuatan AS.
Hal ini menunjukkan taktik perang kotor Washington dan upaya lama memberikan sanksi kepada Damaskus agar tunduk, adalah tidak mungkin lagi meyakinkan kekuatan regional, bahkan mereka yang memiliki tradisi hubungan dekat dengan Washington.
Itu juga akan menjadi anugerah bagi Presiden Assad, menunjukkan kemampuannya menahan perang kotor melawan negaranya oleh beberapa negara terkaya dan terkuat di Bumi dan hidup untuk menceritakannya.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda