6 Kelompok Jihad di Palestina, Banyak yang Masuk Daftar Organisasi Teroris Asing
Kamis, 16 Maret 2023 - 19:39 WIB
Hal tersebut membuat mereka terdaftar sebagai organisasi teroris asing oleh Uni Eropa dan Amerika Serikat.
Foto: ebay
Organisasi ini didirikan dan diketuai oleh mantan pendiri PFLP, Ahmad Jibril di tahun 1968. Meski merupakan cabang dari PFLP, PFLP- General Command justru bermarkas di Lebanon dan Suriah karena memiliki hubungan yang erat dengan kedua negara tersebut.
Kelompok yang punya kedekatan dengan Rezim Suriah ini juga mengambil bagian dalam pertempuran melawan pasukan oposisi Suriah selama perang saudara.
Karena menentang perdamaian dengan Israel, kelompok ini ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa.
PFLP- GC bertanggung jawab atas serangan terhadap pasukan Israel di Lebanon selatan selama tahun 1970-an dan 1980-an. Pengeboman Swissair Flight SR330 pada Februari 1970, serta sejumlah serangan terhadap warga sipil Israel. Hingga pernah menyusup ke wilayah Israel untuk membunuh 6 tentara sipil di tahun 1987.
Foto: Middle East Monitor
Menurut Al Jazeera, Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) didirikan pada tahun 1964 dengan tujuan membebaskan Palestina. Pertemuan PLO pertama kali terjadi di Yerusalem, pada 28 Mei 1964, ketika 422 tokoh Palestina bertemu untuk memilih pemimpin, Ahmed Shuqeiri.
2. Popular Front for the Liberation of Palestine – General Command
Foto: ebay
Organisasi ini didirikan dan diketuai oleh mantan pendiri PFLP, Ahmad Jibril di tahun 1968. Meski merupakan cabang dari PFLP, PFLP- General Command justru bermarkas di Lebanon dan Suriah karena memiliki hubungan yang erat dengan kedua negara tersebut.
Kelompok yang punya kedekatan dengan Rezim Suriah ini juga mengambil bagian dalam pertempuran melawan pasukan oposisi Suriah selama perang saudara.
Karena menentang perdamaian dengan Israel, kelompok ini ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa.
PFLP- GC bertanggung jawab atas serangan terhadap pasukan Israel di Lebanon selatan selama tahun 1970-an dan 1980-an. Pengeboman Swissair Flight SR330 pada Februari 1970, serta sejumlah serangan terhadap warga sipil Israel. Hingga pernah menyusup ke wilayah Israel untuk membunuh 6 tentara sipil di tahun 1987.
3. Palestinian Liberation Organisation (PLO)
Foto: Middle East Monitor
Menurut Al Jazeera, Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) didirikan pada tahun 1964 dengan tujuan membebaskan Palestina. Pertemuan PLO pertama kali terjadi di Yerusalem, pada 28 Mei 1964, ketika 422 tokoh Palestina bertemu untuk memilih pemimpin, Ahmed Shuqeiri.
tulis komentar anda