Parlemen Setujui Finlandia Gabung NATO
Kamis, 02 Maret 2023 - 14:02 WIB
Türkiye mengumumkan pada Senin bahwa negosiasi dengan Finlandia dan Swedia akan dilanjutkan pada 9 Maret, setelah pembicaraan dengan Swedia dibatalkan karena perselisihan tentang protes yang diadakan di Stockholm, termasuk insiden pembakaran Al-Qur'an di depan kedutaan Türkiye.
Türkiye juga menuduh Swedia menyediakan tempat berlindung yang aman bagi apa yang dianggapnya "teroris", khususnya anggota Partai Pekerja Kurdistan (PKK).
Menteri Luar Negeri Turkiye Mevlut Cavusoglu mengatakan pada hari Senin bahwa Ankara sekarang memandang positif pengajuan keanggotaan NATO Finlandia."Kami dapat memisahkan proses keanggotaan Swedia dan Finlandia," ujarnya.
Mengesahkan RUU itu tidak berarti Finlandia akan secara otomatis bergabung dengan NATO setelah diratifikasi oleh Türkiye dan Hongaria, tetapi menetapkan tenggat waktu berapa lama negara itu bisa menunggu tetangganya.
Kanselir Kehakiman Pemerintah, Tuomas Poysti, mengatakan setelah RUU itu disetujui Parlemen, presiden bisa menunggu maksimal tiga bulan untuk menandatanganinya.
Presiden Finlandia Sauli Niinisto mengatakan kepada wartawan pekan lalu bahwa dia bermaksud menandatangani undang-undang itu segera setelah disetujui oleh Parlemen."Tetapi jika ada alasan praktis, saya bisa menunggu," ujarnya.
"Tapi tidak di luar pemilihan umum yang ditetapkan pada April," imbuh dia.
Menurut sebuah jajak pendapat pada Februari lalu, mayoritas orang Finlandia ingin terus maju dan bergabung dengan NATO bahkan jika keanggotaan Swedia ditunda.
Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson mengatakan Finlandia yang bergabung dengan NATO sendirian dapat memperumit kerja sama militer yang erat antara negara-negara Nordik.
Pada hari Selasa, Finlandia juga mengumumkan dimulainya pembangunan pagar sepanjang 200 kilometer yang direncanakan di perbatasan Rusia, setelah ketegangan dengan Moskow meningkat.
Türkiye juga menuduh Swedia menyediakan tempat berlindung yang aman bagi apa yang dianggapnya "teroris", khususnya anggota Partai Pekerja Kurdistan (PKK).
Menteri Luar Negeri Turkiye Mevlut Cavusoglu mengatakan pada hari Senin bahwa Ankara sekarang memandang positif pengajuan keanggotaan NATO Finlandia."Kami dapat memisahkan proses keanggotaan Swedia dan Finlandia," ujarnya.
Mengesahkan RUU itu tidak berarti Finlandia akan secara otomatis bergabung dengan NATO setelah diratifikasi oleh Türkiye dan Hongaria, tetapi menetapkan tenggat waktu berapa lama negara itu bisa menunggu tetangganya.
Kanselir Kehakiman Pemerintah, Tuomas Poysti, mengatakan setelah RUU itu disetujui Parlemen, presiden bisa menunggu maksimal tiga bulan untuk menandatanganinya.
Presiden Finlandia Sauli Niinisto mengatakan kepada wartawan pekan lalu bahwa dia bermaksud menandatangani undang-undang itu segera setelah disetujui oleh Parlemen."Tetapi jika ada alasan praktis, saya bisa menunggu," ujarnya.
"Tapi tidak di luar pemilihan umum yang ditetapkan pada April," imbuh dia.
Menurut sebuah jajak pendapat pada Februari lalu, mayoritas orang Finlandia ingin terus maju dan bergabung dengan NATO bahkan jika keanggotaan Swedia ditunda.
Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson mengatakan Finlandia yang bergabung dengan NATO sendirian dapat memperumit kerja sama militer yang erat antara negara-negara Nordik.
Pada hari Selasa, Finlandia juga mengumumkan dimulainya pembangunan pagar sepanjang 200 kilometer yang direncanakan di perbatasan Rusia, setelah ketegangan dengan Moskow meningkat.
tulis komentar anda