Bos NATO Ungkap Besarnya Pendanaan untuk Ukraina, Capai Rp1.816 Triliun
Kamis, 09 Februari 2023 - 07:12 WIB
Moskow telah berulang kali memperingatkan Barat bahwa mempersenjatai Ukraina hanya akan memperpanjang konflik dan berisiko menimbulkan konfrontasi langsung.
Rusia mengirim pasukan ke Ukraina pada Februari 2022, mengutip kegagalan Kiev mengimplementasikan perjanjian Minsk untuk perdamaian di Donbass dan bersikeras tetangganya berjanji untuk tidak pernah bergabung dengan blok militer Barat mana pun.
Para pemimpin Ukraina, Jerman, dan Prancis sejak itu mengakui negosiasi Minsk adalah taktik untuk memberi Ukraina waktu untuk mempersiapkan perang dengan Rusia.
Meskipun beberapa pejabat Barat secara terbuka mengatakan Ukraina berjuang untuk "nilai-nilai" dan tatanan dunia mereka.
Menteri pertahanan Ukraina sendiri mengatakan Kiev sedang menjalankan misi NATO. AS dan NATO mempertahankan bahwa mereka secara teknis bukan peserta dalam konflik tersebut.
Rusia mengirim pasukan ke Ukraina pada Februari 2022, mengutip kegagalan Kiev mengimplementasikan perjanjian Minsk untuk perdamaian di Donbass dan bersikeras tetangganya berjanji untuk tidak pernah bergabung dengan blok militer Barat mana pun.
Para pemimpin Ukraina, Jerman, dan Prancis sejak itu mengakui negosiasi Minsk adalah taktik untuk memberi Ukraina waktu untuk mempersiapkan perang dengan Rusia.
Meskipun beberapa pejabat Barat secara terbuka mengatakan Ukraina berjuang untuk "nilai-nilai" dan tatanan dunia mereka.
Menteri pertahanan Ukraina sendiri mengatakan Kiev sedang menjalankan misi NATO. AS dan NATO mempertahankan bahwa mereka secara teknis bukan peserta dalam konflik tersebut.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda