NATO Puji Bantuan Tank AS dan Jerman ke Ukraina
Kamis, 26 Januari 2023 - 05:26 WIB
BRUSSELS - Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan dia sangat menyambut baik pengumuman Presiden Joe Biden bahwa Amerika Serikat (AS) akan segera mengirim 31 tank Abrams ke Ukraina .
Pujian Stoltenberg atas "kepemimpinan" AS datang tak lama setelah Biden membuat pengumuman. Stoltenberg juga memuji keputusan Jerman untuk mengirim beberapa tank Leopard 2 ke Ukraina.
"Tank Abrams dan Leopard 2 dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam peperangan Ukraina dengan Rusia," kata Stoltenberg seperti dikutip dari Newsweek, Kamis (26/1/2023).
Dia menambahkan bahwa sekutu NATO bersatu dalam dukungan untuk Ukraina.
Stoltenberg telah mendesak sekutu NATO untuk meningkatkan dukungan militer mereka buat Ukraina saat perang mendekati peringatan satu tahun pada bulan Februari.
Rusia secara luas diperkirakan akan melancarkan serangan baru dalam beberapa bulan mendatang, dan Stoltenberg mengatakan Ukraina harus didukung di medan perang saat pasukan Ukraina mempertahankan wilayah mereka.
Selama pertemuan Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina di Pangkalan Udara Ramstein di Jerman pekan lalu, Stoltenberg memperkirakan Rusia sedang mempersiapkan peperangan panjang dengan Ukraina. Dia mendesak sekutu NATO untuk mengirimkan lebih banyak senjata ke Ukraina sekarang.
Jerman dan AS telah didesak untuk meningkatkan dukungan militer mereka kepada Ukraina dengan cara mengirimkan kendaraan lapis baja selama beberapa minggu terakhir untuk mengantisipasi kemungkinan serangan baru Rusia.
Menurut Institut Studi Perang (ISW), pemberian tank tempur utama (MBT) ke Ukraina akan membantu negara itu melakukan perang mekanis untuk mengalahkan militer Rusia dan membebaskan wilayahnya.
Pujian Stoltenberg atas "kepemimpinan" AS datang tak lama setelah Biden membuat pengumuman. Stoltenberg juga memuji keputusan Jerman untuk mengirim beberapa tank Leopard 2 ke Ukraina.
"Tank Abrams dan Leopard 2 dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam peperangan Ukraina dengan Rusia," kata Stoltenberg seperti dikutip dari Newsweek, Kamis (26/1/2023).
Dia menambahkan bahwa sekutu NATO bersatu dalam dukungan untuk Ukraina.
Stoltenberg telah mendesak sekutu NATO untuk meningkatkan dukungan militer mereka buat Ukraina saat perang mendekati peringatan satu tahun pada bulan Februari.
Rusia secara luas diperkirakan akan melancarkan serangan baru dalam beberapa bulan mendatang, dan Stoltenberg mengatakan Ukraina harus didukung di medan perang saat pasukan Ukraina mempertahankan wilayah mereka.
Selama pertemuan Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina di Pangkalan Udara Ramstein di Jerman pekan lalu, Stoltenberg memperkirakan Rusia sedang mempersiapkan peperangan panjang dengan Ukraina. Dia mendesak sekutu NATO untuk mengirimkan lebih banyak senjata ke Ukraina sekarang.
Jerman dan AS telah didesak untuk meningkatkan dukungan militer mereka kepada Ukraina dengan cara mengirimkan kendaraan lapis baja selama beberapa minggu terakhir untuk mengantisipasi kemungkinan serangan baru Rusia.
Menurut Institut Studi Perang (ISW), pemberian tank tempur utama (MBT) ke Ukraina akan membantu negara itu melakukan perang mekanis untuk mengalahkan militer Rusia dan membebaskan wilayahnya.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda