Empat Hari Koma, Elis Hembuskan Napas Terakhir

Selasa, 17 Maret 2015 - 19:48 WIB
Empat Hari Koma, Elis Hembuskan Napas Terakhir
Empat Hari Koma, Elis Hembuskan Napas Terakhir
A A A
HONG KONG - Buruh migran Indonesia (BMI) di Hong Kong, Elis Kurniasih (33) dikabarkan akhirnya menghebuskan napas terakhirnya, semalam (waktu Hong Kong). Elis wafat di Rumah Sakit Pamela Youde Nethersole, di Chai Wan, tempat dia dirawat. Ia meninggal dunia setelah empat hari koma paska tertimpa beton seberat 60 kilogram.

Paman Elis, Sudrajat, mengkonfirmasi berita kematian ibu dua anak tersebut. Melansir South China Morning Post pada Selasa (17/3/2015), Sudrajat mengatakan, ibu dan ayah Elis akan segera menyusul ke Hong Kong untuk menjemput jenazah wanita berusia 33 tahun tersebut.

"Kedua orang tua Elis benar-benar ingin datang ke Hong Kong. Keduanya dijadwalkan akan berangkat pada Jumat mendatang. Tapi ada satu masalah, karena di rumah hanya ada empat orang, mungkin salah satu dari mereka saja yang akan berangkat. Karena bila semuanya berangkat, tidak ada yang mengurus anak Elis," ucap Sudrajat.

Dirinya juga mengatakan, kedua anak Elis yang berusia 10 dan 13 tahun sudah diberitahu mengenai insiden yang menimpa ibu mereka. "Mereka sudah diberitahu, bahwa mereka mungkin tidak akan bertemu dengan lagi ibu mereka," imbuhnya.

Elis tertimpa beton yang jatuh dari bangunan ketika dia sedang tidur di sebuah rumah agen tenaga kerja di North Point. Saat kejadian, dia tidur bersama para PRT lainnya. Namun, hanya Elis yang terluka. (Baca juga:Tertimpa Beton 60 Kg, PRT Indonesia di Hong Kong Koma)

Akibat insiden ini, jaringan BMI di Hong Kong dikabarkan akan menggelar aksi protes di depan kantor agen tenaga kerja di North Point. Kelompok ini juga menggelar doa bersama untuk Elis di Victoria Park.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1229 seconds (0.1#10.140)
pixels