Israel Tahan Dana Pajak, Palestina Diambang Krisis Ekonomi

Minggu, 22 Februari 2015 - 13:05 WIB
Israel Tahan Dana Pajak,...
Israel Tahan Dana Pajak, Palestina Diambang Krisis Ekonomi
A A A
LONDON - Amerika Serikat (AS) mengkhawatirkan kelangsungan hidup Palestina. Kekhawatiran ini muncul setelah Israel tidak kunjung membayarkan dana pajak Palestina, yang merupakan salah satu pemasukan tebesar negara tersebut.

Menteri Luar Negeri AS, John Kerry mengatakan, jika Israel tidak kunjung membayarkan dana tersebut, maka sebuah krisis ekonomi besar-besaran akan menghatam Palestina. Israel membekukan dana pajak Palestina yang mencapai USD 100, sebagai respon atas keikutsertaan Palestina ke Mahkamah Pidana Internasional (ICC).

"JIka otoritas Palestina terhenti, atau menghentikan kerjasama ekonomi, atau bahkan mereka memutuskan untuk membubarkan diri akibat kesulitan ekonomi yang mereka hadapai, yang mungkin saja terjadi di masa depan, maka itu akan menimbulkan krisis di seluruh kawasan," ucap Kerry paska melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Inggris, Philip Hammond, seperti dilansir Al Arabiya, Minggu (22/2/2015).

"Saat ini kami sedang berusaha untuk mencegah hal itu terjadi, dan itulah yang membuat kami berusaha untuk melakukan kontak dengan para pemangku kepentingan untuk mengemukakan keprihatinan ini. Kami juga akan melakukan kerjasama untuk mencari solusi atas hal ini," Kerry menambahkan.

Akibat blokade dari Israel, Palestina memang sangat tergantung pada pemasukan pajak dari Israel dan juga bantuan intenasional. Akibat pembekukan pemasukan dana pajak oleh Israel, para pekerja pemerintahan di Palestina dikabarkan sudah tidak menerima gaji sejak awal tahun lalu, karena otoritas Palestina tidak memiliki dana.
(esn)
Berita Terkait
Alasan Amerika Serikat...
Alasan Amerika Serikat Tak Mengakui Palestina sebagai Negara Merdeka
Amerika Serikat Desak...
Amerika Serikat Desak Pemimpin Palestina Diganti, PLO Tak Terima
Langka, Amerika Serikat...
Langka, Amerika Serikat Jatuhkan Sanksi Terhadap Israel
Gerakan Pro-Palestina...
Gerakan Pro-Palestina Meletus di Kampus-kampus Amerika Serikat
5 Sosok Donatur Hamas...
5 Sosok Donatur Hamas yang Paling Diburu Amerika Serikat
Mengapa Israel Selalu...
Mengapa Israel Selalu Didukung Penuh oleh Amerika Serikat?
Berita Terkini
Makna dan Arti Bendera...
Makna dan Arti Bendera Australia, Lengkap dengan Sejarahnya
28 menit yang lalu
5 Isu Penting dalam...
5 Isu Penting dalam Panggilan Telepon Putin dan Trump selama 2,5 Jam
1 jam yang lalu
Dominasi Kapal Induk...
Dominasi Kapal Induk AS Segera Berakhir, China Sedang Bangun Tipe 004 yang Mampu Angkut 100 Jet Tempur
2 jam yang lalu
Intip Perbandingan Kekuatan...
Intip Perbandingan Kekuatan Militer Indonesia vs Australia di 2025, Siapa Lebih Unggul?
2 jam yang lalu
Rusia dan Ukraina Saling...
Rusia dan Ukraina Saling Serang hanya Beberapa Jam setelah Panggilan Telepon antara Putin dan Trump
3 jam yang lalu
Trump Ungkap Isi Panggilan...
Trump Ungkap Isi Panggilan Telepon dengan Putin
3 jam yang lalu
Infografis
Putra Mahkota Arab Saudi:...
Putra Mahkota Arab Saudi: Israel Lakukan Genosida ke Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved