Tak Mau China Marah, Paus Francis Tolak Temui Dalai Lama
A
A
A
VATIKAN - Pemimpin Vatikan, Paus Fransiskus (Francis) tidak akan menemui pemimpin spiritual Tibet, Dalai Lama dalam kunjungannya ke Roma akhir pekan ini. Paus tidak ingin membuat China marah.
Demikian keterangan pihak Vatikan, terkait rencana kunjungan Dalai Lama ke Roma. Bagi China, Dalai Lama yang pernah meraih Nobel Perdamaian itu sebagai separatis China. Pemerintah Beijing selalu marah, ketika ada pemimpin negara menemui Dalai Lama.
Dalai Lama tiba di Ibu Kota Italia pada Jumat (12/12/2014). Dia akan berada di Roma selama tiga hari.
Semula Dalai Lama hendak mengunjungi Afrika Selatan. Tapi, karena Pemerintah Pretoria ingin menjalin hubungan ekonomi yang baik dengan Beijing, kunjungan Dalai Lama dialihkan ke Italia. Afrika Selatan menolak mengeluarkan visa bagi pemimpin spiritual Tibet berusia 79 tahun itu.
Sumber di Vatikan mengatakan, bahwa keputusan Paus Francis untuk menghindari kesempatan bertemu dengan Dalai Lama adalah cermin keprihatinan dan menghindari reaksi kemarahan China. Vatikan tidak ingin nantinya China melakukan pembalasan terhadap komunitas Katolik di negara Tirai Bambu.
”Paus Francis jelas mengormati Dalai Lama dalam posisi yang sangat tinggi, tapi dia tidak akan bertemu salah satu peraih Nobel Perdamaian itu,” demikian pernyataan Vatikan, seperti dikutip AFP.
Demikian keterangan pihak Vatikan, terkait rencana kunjungan Dalai Lama ke Roma. Bagi China, Dalai Lama yang pernah meraih Nobel Perdamaian itu sebagai separatis China. Pemerintah Beijing selalu marah, ketika ada pemimpin negara menemui Dalai Lama.
Dalai Lama tiba di Ibu Kota Italia pada Jumat (12/12/2014). Dia akan berada di Roma selama tiga hari.
Semula Dalai Lama hendak mengunjungi Afrika Selatan. Tapi, karena Pemerintah Pretoria ingin menjalin hubungan ekonomi yang baik dengan Beijing, kunjungan Dalai Lama dialihkan ke Italia. Afrika Selatan menolak mengeluarkan visa bagi pemimpin spiritual Tibet berusia 79 tahun itu.
Sumber di Vatikan mengatakan, bahwa keputusan Paus Francis untuk menghindari kesempatan bertemu dengan Dalai Lama adalah cermin keprihatinan dan menghindari reaksi kemarahan China. Vatikan tidak ingin nantinya China melakukan pembalasan terhadap komunitas Katolik di negara Tirai Bambu.
”Paus Francis jelas mengormati Dalai Lama dalam posisi yang sangat tinggi, tapi dia tidak akan bertemu salah satu peraih Nobel Perdamaian itu,” demikian pernyataan Vatikan, seperti dikutip AFP.
(mas)