Hong Kong Memanas, Puluhan Aktivis Ditangkap

HONG KONG - Situasi di Hong Kong kembali memanas pada Rabu (26/11/2014), setelah para polisi anti-huru hara menangkap puluhan aktivis pro-demokrasi. Polisi juga membongkar paksa tenda-tenda milik aktivis.

Penangkapan ratusan aktivis pro-demokrasi itu dilakukan setelah terjadi bentrok semalam. Bentrokan dipicu oleh polisi yang berupaya membubarkan demonstrasi di jalan.

Dalam bentrok itu, ratusan pengunjuk rasa berkumpul di Nathan Road, distrik Mang Kok. Mereka membentangkan spanduk warna kuning dan menyanyikan lagu khas demokrasi.

Sebelum puluhan aktivis ditangkap, pengadilan telah memperingatkan agar para demonstran meninggalkan area jalan. Menurut saksi, polisi menyeret sejumlah aktivis dari tenda mereka karena melawan saat ditangkap.

”Jika Anda menolak (ditangkap), Anda terancam hukuman penjara. Kami memperingatkan Anda untuk tidak melawan,” kata seorang polisi Hong Kong yang menggunakan pengeras suara.

Saat ini sudah tercatat 80 aktivis pro-demokrasi ditangkap usai bentrok semalam. ”Mereka benar-benar mengayunkan tongkat mereka terhadap kita. Saya takut, tapi saya masih harus keluar dan tetap berada Nathan Road,” kata Szeto Sai-kit, seorang aktivis berusia 21 tahun, seperti dikutip Reuters.

Ribuan polisi Hong Kong pada hari ini dikerahkan untuk membersihkan jalan yang diblokir demonstran, setelah krisis di Hong Kong berlangsung selama dua bulan terakhir. Krisis itu dipicu penolakan pemerintah China atas tuntutan Pemilu langsung oleh rakyat Hong Kong.