Lagi, Ditemukan Kuburan Masal di Meksiko
A
A
A
IGUALA - Kepolisian federal Meksiko dikabarkan kembali menemukan sebuah kuburan masal baru. Kuburan itu tidak jauh dari Iguala. Penemuan kuburan masal ini terjadi ditengah proses pencarian 43 mahasiswa dan guru yang menghilang akhir September lalu.
Melansir Russia Today, Selasa (28/10/2014), kuburan baru tersebut dikabarkan ditemukan di kota tetangga Iguala, Cocula, yang berlokasi sekitar 17 kilometer dari lokasi terakhir kali mahasiswa dan guru tersebut terlihat.
Namun, detail lebih lanjut mengenai penemuan kuburan masal baru ini belum diketahui. Para pejabat kepolisian, bahkan media setempat masih bungkam terhadap berita penemuan kuburan masal kedua dalam satu bulan terakhir.
Jaksa Agung Meksiko, Jesus Murillo Karam menyatakan belum ada berita resmi terkahit kabar penemuan kuburan baru tersebut. Pernyataan itu disampaikan Karam saat melakukan penangkan terhadap dua orang anggota geng Guerreros Unidos.
Geng tersebut diduga terlibat dalam menghilangnya ke-43 mahasiswa dan guru tersebut. Hingga saat ini setidaknya sudah 56 orang ditangkap termasuk Walikota Iguala, Jose Luis Abarca dan istrinya Maria de los Angeles Pineda, keduanya bahkan diduga sebagai aksi penculikan tersebut.
Melansir Russia Today, Selasa (28/10/2014), kuburan baru tersebut dikabarkan ditemukan di kota tetangga Iguala, Cocula, yang berlokasi sekitar 17 kilometer dari lokasi terakhir kali mahasiswa dan guru tersebut terlihat.
Namun, detail lebih lanjut mengenai penemuan kuburan masal baru ini belum diketahui. Para pejabat kepolisian, bahkan media setempat masih bungkam terhadap berita penemuan kuburan masal kedua dalam satu bulan terakhir.
Jaksa Agung Meksiko, Jesus Murillo Karam menyatakan belum ada berita resmi terkahit kabar penemuan kuburan baru tersebut. Pernyataan itu disampaikan Karam saat melakukan penangkan terhadap dua orang anggota geng Guerreros Unidos.
Geng tersebut diduga terlibat dalam menghilangnya ke-43 mahasiswa dan guru tersebut. Hingga saat ini setidaknya sudah 56 orang ditangkap termasuk Walikota Iguala, Jose Luis Abarca dan istrinya Maria de los Angeles Pineda, keduanya bahkan diduga sebagai aksi penculikan tersebut.
(esn)