Suriah: Foley Dipenggal Algojo ISIS Tahun Lalu
A
A
A
DAMASKUS - Pemerintah Suriah menyampaikan pernyataan mencengangkan, bahwa jurnalis Amerika Serikat, James Foley, sebenarnya dipenggal algojo ISIS sejak tahun lalu.
Namun, bos Foley tak percaya dengan klaim pemerintah Suriah, karena meyakini Foley masih hidup pada bulan lalu.
Pernyataan pemerintah Suriah itu disampaikan juru bicara resmi Presiden Bashar al-Assad. Bouthaina Shabaan, penasihat politik Presiden Bashar al-Assad, mengatakan, pemenggalan Foley terjadi tahun lalu. (Baca: Algojo ISIS Gorok Leher James Foley 6 Kali)
Menurutnya, Foley sebenarnya diculik Tentara Pembebasan Suriah (pemberontak) yang didukung Amerika Serikat. Namun, Foley kemudian dijual ke pembunuhnya.
”James Foley tewas tahun lalu, bukan sekarang. Mereka (ISIS) hanya merilis gambar itu sekarang. PBB memiliki informasi bahwa ia dibunuh tahun lalu, jadi ada banyak rumor yang bingung dengan kebenaran itu,” katanya, seperti dikutip Telegraph, kemarin (25/8/2014).
Sementara itu, bos Foley di GlobalPost, Phil Balboni, mengecam klaim pemerintah Suriah.”(Klaim) ini benar-benar palsu dan bertentangan dengan bukti singifikan yang tak terbantahkan,” katanya. (Baca juga: Diduga Rekayasa ISIS, Video Pemenggalan Foley Janggal)
”Kami memiliki beberapa saksi mata dari sandera disekap bersama Jim (James Foley) yang telah bebas baru-baru ini. Ini adalah aib. Ini pernah disiarkan atau dipublikasikan,” lanjut dia.
Namun, bos Foley tak percaya dengan klaim pemerintah Suriah, karena meyakini Foley masih hidup pada bulan lalu.
Pernyataan pemerintah Suriah itu disampaikan juru bicara resmi Presiden Bashar al-Assad. Bouthaina Shabaan, penasihat politik Presiden Bashar al-Assad, mengatakan, pemenggalan Foley terjadi tahun lalu. (Baca: Algojo ISIS Gorok Leher James Foley 6 Kali)
Menurutnya, Foley sebenarnya diculik Tentara Pembebasan Suriah (pemberontak) yang didukung Amerika Serikat. Namun, Foley kemudian dijual ke pembunuhnya.
”James Foley tewas tahun lalu, bukan sekarang. Mereka (ISIS) hanya merilis gambar itu sekarang. PBB memiliki informasi bahwa ia dibunuh tahun lalu, jadi ada banyak rumor yang bingung dengan kebenaran itu,” katanya, seperti dikutip Telegraph, kemarin (25/8/2014).
Sementara itu, bos Foley di GlobalPost, Phil Balboni, mengecam klaim pemerintah Suriah.”(Klaim) ini benar-benar palsu dan bertentangan dengan bukti singifikan yang tak terbantahkan,” katanya. (Baca juga: Diduga Rekayasa ISIS, Video Pemenggalan Foley Janggal)
”Kami memiliki beberapa saksi mata dari sandera disekap bersama Jim (James Foley) yang telah bebas baru-baru ini. Ini adalah aib. Ini pernah disiarkan atau dipublikasikan,” lanjut dia.
(mas)