Bantu Konservasi Hutan RI, AS Sokong Rp65 Miliar
A
A
A
JAKARTA - Pembalakan hutan secara liar di Indonesia mengusik perhatian Amerika Serikat (AS). Negeri Paman Sam itu pun mengaku sudah menggelontorkan bantuan senilai USD5,5 juta atau sekitar Rp65 miliar.
Hal itu diungkapkan Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia Kristin Bauer saat peluncuran kantor baru World Resorce Institute (WRI) semalam di pusat kebudayaan Amerika di Jakarta.
"Pemerintah kami (AS) sudah memberikan bantuan sebesar USD 5,5 juta untuk melindungi hutan di Indonesia melalui WRI, kami memberikan bantuan tersebut untuk pengembangan alat untuk memonitor hutan di Indonesia,” kata Bauer, saat ditemui Sindonews.
Alat yang dimaksud adalah alat untuk program yang dapat memantau seluruh hutan di Indonesia bahkan dunia. Dengan alat itu, masyarakat umum dapat mengakses secara langsung untuk mengetahui kondisi hutan-hutan yang sebenarnya.
Acara itu juga dihadiri oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Mark Canning, mantan Duta Besar Indonesia untuk AS, Dino Pati Djalal serta beberapa praktisi dan aktivis di bidang konservasi hutan dan lingkungan hidup.
Hal itu diungkapkan Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia Kristin Bauer saat peluncuran kantor baru World Resorce Institute (WRI) semalam di pusat kebudayaan Amerika di Jakarta.
"Pemerintah kami (AS) sudah memberikan bantuan sebesar USD 5,5 juta untuk melindungi hutan di Indonesia melalui WRI, kami memberikan bantuan tersebut untuk pengembangan alat untuk memonitor hutan di Indonesia,” kata Bauer, saat ditemui Sindonews.
Alat yang dimaksud adalah alat untuk program yang dapat memantau seluruh hutan di Indonesia bahkan dunia. Dengan alat itu, masyarakat umum dapat mengakses secara langsung untuk mengetahui kondisi hutan-hutan yang sebenarnya.
Acara itu juga dihadiri oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Mark Canning, mantan Duta Besar Indonesia untuk AS, Dino Pati Djalal serta beberapa praktisi dan aktivis di bidang konservasi hutan dan lingkungan hidup.
(esn)