Korban serangan di bioskop asusila di Pakistan jadi 12 orang
A
A
A
Sindonews.com - Jumlah korban tewas dalam serangan tiga granat di bioksop di Pakistan telah bertambah menjadi 12 orang. Sebelumnya, korban tewas dalam serangan di bioskop yang menayangkan film erotis itu, dilaporkan sebanyak tujuh orang.
Serangan itu terjadi, ketika Pemerintah Pakistan dan negosiatorTaliban bertemu dalam perundingan damai putaran kedua. Serangan mematikan itu, merupakan yang kedua kali dalam dua minggu terakhir di sebuah bioskop di Kota Peshawar.
Kepala Polisi Kota Peshawar, Mohammad Ijaz Ahmed, mengatakan ada tiga granat yang digunakan dalam serangan itu. Di bioskop itu, lanjut dia, ada 80 orang ketika serangan terjadi. Bioskop tersebut dikenal karena kerap menampilkan film erotis.
Sementara itu, sebuah pernyataan dari Rumah Sakit Peshawar, mengatakan 12 orang tewas dalam serangan itu. Dari belasan orang itu, dua di antaranya adalah warga Afghanistan. Sedangkan korban luka mencapai 24 orang.
Sejumlah media melaporkan, di dalam biskop yang diserang berlumuran darah dan terdapat potongan tubuh para korban. Akbar Khan, 62, salah satu penonton bioskop mengaku mengalami luka di paha kiri. Dia membenarkan, bioskop yang diserang telah menayangkan film asusila.
”Rasanya seperti batang besi panas menembus lengan paha kiri dan kaki seperti saya terkena bantalan bola,” ujarnya, seperti dikutip AFP, Rabu (12/2/2014). ”Saya berlari menuju pintu gerbang, kemudian saya dibawa ke rumah sakit.”
Serangan itu terjadi, ketika Pemerintah Pakistan dan negosiatorTaliban bertemu dalam perundingan damai putaran kedua. Serangan mematikan itu, merupakan yang kedua kali dalam dua minggu terakhir di sebuah bioskop di Kota Peshawar.
Kepala Polisi Kota Peshawar, Mohammad Ijaz Ahmed, mengatakan ada tiga granat yang digunakan dalam serangan itu. Di bioskop itu, lanjut dia, ada 80 orang ketika serangan terjadi. Bioskop tersebut dikenal karena kerap menampilkan film erotis.
Sementara itu, sebuah pernyataan dari Rumah Sakit Peshawar, mengatakan 12 orang tewas dalam serangan itu. Dari belasan orang itu, dua di antaranya adalah warga Afghanistan. Sedangkan korban luka mencapai 24 orang.
Sejumlah media melaporkan, di dalam biskop yang diserang berlumuran darah dan terdapat potongan tubuh para korban. Akbar Khan, 62, salah satu penonton bioskop mengaku mengalami luka di paha kiri. Dia membenarkan, bioskop yang diserang telah menayangkan film asusila.
”Rasanya seperti batang besi panas menembus lengan paha kiri dan kaki seperti saya terkena bantalan bola,” ujarnya, seperti dikutip AFP, Rabu (12/2/2014). ”Saya berlari menuju pintu gerbang, kemudian saya dibawa ke rumah sakit.”
(mas)