Kebakaran hotel di Madinah, 15 jamaah tewas
A
A
A
Sindonews.com – Sebuah kebakaran melanda hotel Ishraq Al-Madina, di kota Madinah, Arab Saudi, Sabtu (8/2/2014). Kebakaran ini menewaskan 15 jamaah yang tengah menunaikan ibadah umroh dan melukai 130 lainnya. Demikian dilaporkan kantor berita SPA.
Hingga kini, belum diketahui dari negara mana saja asal para jamaah yang tewas itu. Diperkirakaan, saat terjadinya kebakaran, hotel yang terletak di sebelah barat kota Madinah itu dihuni oleh 700 tamu yang sebagian besar adalah jamaah umroh.
Stasiun televisi Mesir melaporkan, sejumlah warga Mesir termasuk di antara mereka yang tewas. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatty, mengatakan, pihaknya masih berusaha untuk mengkonfirmasi jumlah warga mereka yang meninggal.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 sore dan berhasil dipadamkan dua jam kemudian. Gubernur Madinah, Pangeran Faisal bin Salman telah menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.
Seperti dilaporkan Arabnews, laporan awal menunjukkan, bahwa kebakaran itu terjadi akibat hubungan arus pendek selama pekerjaan pemeliharaan. Sekitar 30 korban terluka diberi perawatan di tempat, sementara korban lainnya dikirim ke Rumah Sakit King Fahd dan Rumah Sakit Ansar.
Hingga kini, belum diketahui dari negara mana saja asal para jamaah yang tewas itu. Diperkirakaan, saat terjadinya kebakaran, hotel yang terletak di sebelah barat kota Madinah itu dihuni oleh 700 tamu yang sebagian besar adalah jamaah umroh.
Stasiun televisi Mesir melaporkan, sejumlah warga Mesir termasuk di antara mereka yang tewas. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Badr Abdelatty, mengatakan, pihaknya masih berusaha untuk mengkonfirmasi jumlah warga mereka yang meninggal.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 sore dan berhasil dipadamkan dua jam kemudian. Gubernur Madinah, Pangeran Faisal bin Salman telah menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.
Seperti dilaporkan Arabnews, laporan awal menunjukkan, bahwa kebakaran itu terjadi akibat hubungan arus pendek selama pekerjaan pemeliharaan. Sekitar 30 korban terluka diberi perawatan di tempat, sementara korban lainnya dikirim ke Rumah Sakit King Fahd dan Rumah Sakit Ansar.
(esn)