Bocoran Mossad latih Mandela diragukan

Senin, 23 Desember 2013 - 22:00 WIB
Bocoran Mossad latih Mandela diragukan
Bocoran Mossad latih Mandela diragukan
A A A
Sindonews.com - Agen rahasia Israel, Mossad, yang beroperasi di Ethiopia pernah melatih mantan pemimpin Afrika Selatan, Nelson Mandela pada 1962. Namun, pihak yayasan Nelson Mandela Foundation meragukan klaim itu.

”Belum ada bukti dalam arsip pribadi Nelson Mandela (termasuk 1.962 buku hariannya dan notebook), di mana Mandela berinteraksi dengan sebuah operasi yang dijalankan Israel di negara-negara Afrika pada tahun itu,” bunyi pernyataan yayasan, Senin (23/12/2013), seperti dikutip AFP.

Klaim itu muncul dari sebuah bocoran arsip Israel yang menyebut, Mandela dilatih agen Mossad untuk perang dan sabotase.

Bocoran itu berasal dari sebuah surat dari seorang pejabat Mossad ke Kementerian Luar Negeri Israel, tertanggal 11 Oktober 1962. Judul surat itu, “The Black Pimpernel”. Bocoran surat itu, kemudian dirilis ke publik, kemarin.

”(Mossad) melatih seseorang (Mandela) di Ethiopia, untuk sabotase dan penggunaan senjata,” bunyi surat itu. Surat itu dirilis kembali, dengan klaim untuk menghormati pahlawan anti - apartheid dan mantan pemimpin ANC itu, yang meninggal bulan ini.

Menurut surat kabar Israel, Haaretz , istilah "Etiopia" diduga sebagai nama kode untuk agen Mossad Israel yang bekerja di Ethiopia. ”Saya menyambut orang-orang kita dengan ‘Shalom' (salam bahasa Ibrani), akrab. Israel menciptakan kesan seorang pria berpendidikan,” lanjut surat itu yang mengacu pada sosok Mandela.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5008 seconds (0.1#10.140)