Tabrakan kapal feri vs kapal kargo di Filipina, 274 hilang

Sabtu, 17 Agustus 2013 - 12:30 WIB
Tabrakan kapal feri vs kapal kargo di Filipina, 274 hilang
Tabrakan kapal feri vs kapal kargo di Filipina, 274 hilang
A A A
Sindonews.com - Tim penyelamat masih terus melakukan pencarian terhadap 247 penumpang yang dinyatakan hilang, setelah kapal feri Thomas Aquinas tenggelam di Filipina. Pihak berwenang Filipina mengatakan, 24 orang dipastikan tewas.

"572 orang selamat, 24 orang dipastikan tewas, sementara 274 orang masih hilang," ungkap Wakil komandan penjaga pantai Filipina, Laksamana Luis Tuason, Sabtu (17/8/2013) kepada AFP.

Tuason mengatakan, pemerintah berencana menyebarkan helikopter Angkatan Udara untuk melakukan survei udara sehingga dapat menemukan korban terapung di atas rakit. "Jumlah korban tewas mungkin akan terus bertambah. Tapi, kami berharap, beberapa dari ratusan orang yang hilang diselamatkan oleh nelayan lokal atau mengambang di atas rakit," ungkap Tuason.

"Sejak tadi malam, tim penyelamat menggunakan lampu sorot untuk mencari korban hilang yang terperangkap di bawah air, namun tidak menutup kemungkinan mereka yang hilang tenggelam di permukaan," ungkap Joy Villages, pejabat dari kantor pusat penjaga pantai di Manila.

Tabrakan maut antara kapal feri Thomas Aquinas yang mengangkut 870 penumpang dan sebuah kapal kargo di dekat pelabuhan Cebu, Kota terbesar di Filipina tak terelakan, Jumat (17/8/2013) malam. Kecelakaan itu terjadi di mulut selat yang sempit, sekitar dua atau tiga kilometer dari pantai.

Rachel Capuno, petugas keamanan dari feri Thomas Aquinas mengatakan kepada radio DYSS, dampak tabrakan sangat kuat. "Feri Thomas Aquinas tenggelam dalam waktu 30 menit setelah tabrakan," ungkap Capuno.

Feri adalah salah satu moda transportasi utama di untuk menghubungkan 7.100 pulau di Filipina. Sayangnya, kecelakaan laut sering kali menimpa alternatif transportasi itu.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3351 seconds (0.1#10.140)