Selandia Baru diguncang gempa 6,5 SR
A
A
A
Sindonews.com - Gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Selandia Baru, Minggu (21/7/2013) sore waktu setempat. Meski getarannya cukup kuat, tapi tidak ada korban atapun keusakan yang ditimbulkan akibat gempa ini.
Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) dalam sebuah pernyataan mengungkapkan, gempa itu berkekuatan 6,9 SR. Namun, beberapa waktu kemudian mereka meralat laporan tersebut, dan menyatakan kekeuatan gempa adalah 6,5 SR.
Gempa tersebut berpusat pada sebuah wilayah yang letaknya 57 km dari selatan Kota Wellington, dan berpusat pada kedalaman 14 km. Gempa tersebut terjadi pukul 5 sore waktu setempat.
Sementara itu, badan meterorologi Selandia baru mengatakan, kekuatan gempa itu dirasakan secara luas di Selandia Baru. Puluhan gempa susulan mengikuti terjadi pasca gempa utama tersebut.
Sebelumnya, selama beberapa hari terakhir, wilayah Selandia Baru diguncang gempa kecil berkekuatan 5,5 dan 5,8 SR. "Saya merasakan goyangan dan retakan, gempa itu berlangsung selama sekitar setengah menit," ungkap seorang warga di Kota Nelson.
Tidak ada laporan korban tewas ataupun luka-luka dalam gempa itu. Namun, petugas pemadam kebakaran mendapat sejumlah panggilan darurat untuk membantu sejumlah orang yang terjebak dalam lift dan membantu membantu memotong aliran listrik, karena beberapa jaringan rusak.
Pusat Peringatan Gempa Pasifik mengatakan, gempa dengan kekuatan 6,5 SR dapat memicu tsunami lokal, tapi tidak menimbulkan ancaman gempa secara luas. Menanggapi laporan itu, Otoritas Pertahanan sipil Selandia Baru mengatakan, gempa itu sepertinya tidak berpotensi menimbulkan ancaman tsunami bagi selandia baru.
Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) dalam sebuah pernyataan mengungkapkan, gempa itu berkekuatan 6,9 SR. Namun, beberapa waktu kemudian mereka meralat laporan tersebut, dan menyatakan kekeuatan gempa adalah 6,5 SR.
Gempa tersebut berpusat pada sebuah wilayah yang letaknya 57 km dari selatan Kota Wellington, dan berpusat pada kedalaman 14 km. Gempa tersebut terjadi pukul 5 sore waktu setempat.
Sementara itu, badan meterorologi Selandia baru mengatakan, kekuatan gempa itu dirasakan secara luas di Selandia Baru. Puluhan gempa susulan mengikuti terjadi pasca gempa utama tersebut.
Sebelumnya, selama beberapa hari terakhir, wilayah Selandia Baru diguncang gempa kecil berkekuatan 5,5 dan 5,8 SR. "Saya merasakan goyangan dan retakan, gempa itu berlangsung selama sekitar setengah menit," ungkap seorang warga di Kota Nelson.
Tidak ada laporan korban tewas ataupun luka-luka dalam gempa itu. Namun, petugas pemadam kebakaran mendapat sejumlah panggilan darurat untuk membantu sejumlah orang yang terjebak dalam lift dan membantu membantu memotong aliran listrik, karena beberapa jaringan rusak.
Pusat Peringatan Gempa Pasifik mengatakan, gempa dengan kekuatan 6,5 SR dapat memicu tsunami lokal, tapi tidak menimbulkan ancaman gempa secara luas. Menanggapi laporan itu, Otoritas Pertahanan sipil Selandia Baru mengatakan, gempa itu sepertinya tidak berpotensi menimbulkan ancaman tsunami bagi selandia baru.
(esn)