Singapura tegaskan kematian ilmuwan AS karena gantung diri

Senin, 08 Juli 2013 - 12:12 WIB
Singapura tegaskan kematian...
Singapura tegaskan kematian ilmuwan AS karena gantung diri
A A A
Sindonews.com – Pengadilan Koroner Singapura menegaskan, bahwa kematian ilmuwan AS, Shane Todd, 31, karena bunuh diri dengan cara menggantung. Sebelumnya, pihak keluarga Todd tidak percaya dengan penyelidikan yang dilakukan aparat penegak hukum di Singapura.

”Todd meninggal karena gantung diri. Ia merasa ada permainan kotor dengan (terkait proyek yang ditanganinya),” demikian pernyataan Pengadilan Koroner Singapura, dikutip BBC, Senin (8/7/2013).

Insinyur AS itu ditemukan tewas dengan posisi menggantung di apartemennya di Singapura. Todd, sebelum ditemukan tewa, adalah pekerja di sebuah badan penelitian pemerintah setempat. Ia ditemukan tewas pada Juni 2012.

Kasus tewasnya ilmuwan AS itu menarik perhatian warga AS dan Singapura, karena investigasinya jadi rebutan antara pihak keluarga korban dengan polisi Singapura. Todd tewas, sesaat setelah dia meninggalkan pekerjaannya di Singapore Institute of Microelectronics (IME).

Orangtuanya menuduh kematian Todd terkait kecurangan proyek yang terkait dengan perushaan telekomunikasi raksasa China, Huawei. Rick Todd dan Mary Todd, orang tua korban yang tidak percaya dengan penyelidikan polisi Singapura, telah terbang dari A ke Bandara Changi, Singapura pada 23 Mei 2013 lalu.

Pengadilan Koroner Singapura, juga mengatakan bahwa proyek itu tidak terwujud. ”Bahkan jika itu terjadi, yang saya tidak menemukannya, spesifikasi yang terdaftar menunjukkan itu tidak akan melanggar undang-undang kontrol ekspor umum, juga tidak bisa digunakan untuk aplikasi militer,” kata Hakim pengadilan, Yuen Fatt.

”Mendiang tidak memiliki informasi rahasia yang berharga dalam pekerjaannya di IME,” lanjut Fatt yang menyebut, pengadilan menemukan bukti kuat bahwa Todd memang bunuh diri.
(esn)
Berita Terkait
Wisata Menakjubkan di...
Wisata Menakjubkan di Sentosa Sensoryscape, Landmark Terbaru Singapura
Singapore Dream Sudah...
Singapore Dream Sudah Mengalami Pergeseran, Apa Pemicunya?
PM Singapura Akan Serahkan...
PM Singapura Akan Serahkan Kepemimpinan PAP Kepada Lawrence Wong
Kenapa Orang Singapura...
Kenapa Orang Singapura Enggan Memiliki Mobil? Biaya Sertifikat Kepemilikan Mencapai Rp1,2 Miliar
Peneliti Singapura Prediksi...
Peneliti Singapura Prediksi Covid-19 'Musnah' pada Awal 2021
Bungkam Suara Oposisi,...
Bungkam Suara Oposisi, Politikus Singapura Dinyatakan Bersalah karena Berbohong kepada Parlemen
Berita Terkini
Kekurangan Tentara,...
Kekurangan Tentara, Ukraina Ingin Perempuan Ikut Wajib Militer
20 menit yang lalu
250 Mantan Agen Intelijen...
250 Mantan Agen Intelijen Mossad Minta Perang Gaza Diakhiri
55 menit yang lalu
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
9 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
10 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
11 jam yang lalu
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
12 jam yang lalu
Infografis
Jadi Target Rudal Houthi,...
Jadi Target Rudal Houthi, Kapal Induk AS Terpaksa Melarikan Diri
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved