Arab Saudi gantung pembantu, Sri Lanka tarik Dubes

Jum'at, 11 Januari 2013 - 23:36 WIB
Arab Saudi gantung pembantu,...
Arab Saudi gantung pembantu, Sri Lanka tarik Dubes
A A A
Sindonews.com – Pemerintah Sri Lanka memanggil pulang Duta Besar mereka untuk Arab Saudi, setelah Pemerintah Arab Saudi melakukan eksekusi gantung seorang pembantu rumah tangga berkewarganegaraan Sri Lanka.

“Duta Besar Ahamed Javad telah ditarik untuk menunjukkan rasa tidak senang Pemerintah Sri Lanka atas pelaksanaan hukuman gantung tersebut,” ujar External Affairs Sekretaris Kementerian Luar Negeri Sri Lanka, Karunarathne Amunugama, Jumat (11/1/2013), seperti dikutip dari Xinhua.

Pembantu rumah tangga asal Sri Lanka yang dihukum gantung itu adalah Rizana Nafeek. Ia dihukum gantung pada Rabu 9 Januari 2013. Pada 22 Mei 2005, Nafeek dituduh telah membunuh anak majikannya yang berusia 4 bulan. Saat itu, Nafeek tengah memberi makan bayi itu dengan botol makanan.

Bayi itu lantas tersedak dan kemudian meninggal dunia. Nafeek menyatakan, bayi itu tak sengaja tersedak oleh makanan yang diberikannya. Namun, orang tua bayi itu menuduh Nafeek sengaja membunuh anak mereka.

Pemerintah Sri Lanka telah melobi Pemerintah Arab Saudi untuk membebaskan Nafeek yang telah ditahan selama 7 tahun. Namun, upaya ini tak membuahkan hasil.

Nafeek, yang berusia 17 tahun pada waktu itu, telah mendapatkan pekerjaan di Riyadh sebagai pekerja domestik melalui agen tenaga kerja yang mengubah usianya pada dokumen resmi untuk membuatnya tampak berusia 23 tahun agar memenuhi syarat untuk mendapat pekerjaan di Arab Saudi.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7350 seconds (0.1#10.140)