Pemilu Malaysia diselengarakan Maret 2012
A
A
A
Sindonews.com - Pemilihan umum di Malaysia tidak akan di selengarakan sebelum reformasi pemerintahan berjalan dengan baik.
Datuk Seri Najib Tun Razak mengatakan Pemilu akan di selengarakan setelah reformasi ekonomi menunjukan hasil yang nyata.. Seperti dikutip The Wall Street Journal,
"Pada dasarnya hal ini sangat penting, seperti sebuah pangilan pada jiwa anda untuk membuat sebuh dasar yang baik, dan saat itu terjadi ketika anda menekan tombolnya" kata Najib. Seperti di tuliskan dalam The Star Sabtu (14/1/2012)
Najib juga menegaskan bahwa pemerintah harus memenuhi janji-janjinya kepada rakyatnya.
"Saya berharap ini akan menjadi waktu yang cukup tepat, tapi kami masih belum bisa memenuhi janji-janji kami, hal itu penting bagi masyarakat untuk merasakan keutungan dari perubahan yang benar-benar kami janjikan kepada mereka," kata Najib.
Najib mengakui bahwa kondisi perekonomian global memburuk, terutama setelah krisis yang terjadi di Eropa, kondisi ini bisa menghancurkan parlement
"Namun, sejauh ini kondisi kita masih nyaman karena total ekspor kita terhadap eropa hanya 9 persen, jadi tidak terlalu berpengaruh" tutur Najib.
Banyak spekulasi berkembang tentang tanggal pasti penyelengaraan pemilu akan diadakan ada bulan Maret tahun ini, namun pemilihan umum akan di selengarakan sebelum April tahun 2013
Dalam kesempatan wawancara tersebut, Najib juga menekankan bahwa pembebasan pemimpin Oposisi Anwar Ibrahim dalam proses pemilu merupakan bagian dari kedalaman proses reformasi Malaysia.
"Hal terpenting yang harus di lakukan saat ini adalah bahwa kita harus bergerak maju" tambah Najib (wbs)
Datuk Seri Najib Tun Razak mengatakan Pemilu akan di selengarakan setelah reformasi ekonomi menunjukan hasil yang nyata.. Seperti dikutip The Wall Street Journal,
"Pada dasarnya hal ini sangat penting, seperti sebuah pangilan pada jiwa anda untuk membuat sebuh dasar yang baik, dan saat itu terjadi ketika anda menekan tombolnya" kata Najib. Seperti di tuliskan dalam The Star Sabtu (14/1/2012)
Najib juga menegaskan bahwa pemerintah harus memenuhi janji-janjinya kepada rakyatnya.
"Saya berharap ini akan menjadi waktu yang cukup tepat, tapi kami masih belum bisa memenuhi janji-janji kami, hal itu penting bagi masyarakat untuk merasakan keutungan dari perubahan yang benar-benar kami janjikan kepada mereka," kata Najib.
Najib mengakui bahwa kondisi perekonomian global memburuk, terutama setelah krisis yang terjadi di Eropa, kondisi ini bisa menghancurkan parlement
"Namun, sejauh ini kondisi kita masih nyaman karena total ekspor kita terhadap eropa hanya 9 persen, jadi tidak terlalu berpengaruh" tutur Najib.
Banyak spekulasi berkembang tentang tanggal pasti penyelengaraan pemilu akan diadakan ada bulan Maret tahun ini, namun pemilihan umum akan di selengarakan sebelum April tahun 2013
Dalam kesempatan wawancara tersebut, Najib juga menekankan bahwa pembebasan pemimpin Oposisi Anwar Ibrahim dalam proses pemilu merupakan bagian dari kedalaman proses reformasi Malaysia.
"Hal terpenting yang harus di lakukan saat ini adalah bahwa kita harus bergerak maju" tambah Najib (wbs)
()