Menlu AS Pompeo Hendak Kujungi Iran, tapi Ditolak

Senin, 29 Juli 2019 - 08:31 WIB
Menlu AS Pompeo Hendak Kujungi Iran, tapi Ditolak
Menlu AS Pompeo Hendak Kujungi Iran, tapi Ditolak
A A A
WASHINGTON - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Michael Pompeo mengaku Iran tidak menerima tawarannya untuk mengunjungi Teheran. Diplomat top Amerika itu ingin berbicara langsung dengan para petinggi Teheran setelah ketegangan di antara kedua negara terus memanas.

"Saya baru-baru ini menawarkan untuk melakukan perjalanan ke Teheran dan berbicara langsung kepada orang-orang Iran. Rezim belum menerima tawaran saya," tulis Pompeo di akun Twitter-nya, @SecPompeo, Senin (29/7/2019).

Dia menambahkan bahwa Washington tidak takut pejabat Iran datang ke Amerika Serikat.

"Kami tidak takut pada @JZarif (Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif) datang ke Amerika di mana ia menikmati hak untuk berbicara dengan bebas," lanjut tweet Pompeo.

"Apakah fakta-fakta dari rezim @khamenei_ir (Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei) begitu buruk sehingga ia tidak bisa membiarkan saya melakukan hal yang sama di Teheran? Bagaimana jika rakyatnya mendengar kebenaran, tanpa filter, tanpa persiapan?," lanjut tweet Pompeo.

Hubungan AS dan Iran merosot sejak Washington secara sepihak menarik diri dari Kesepakatan Nuklir Iran 2015. Sejak itu, rezim Teheran menyatakan akan melakukan pengayaan uranium melampaui batas yang ditetapkan dalam perjanjian nuklir tersebut.

Wahsington juga menyalahkan Teheran atas serangan terhadap kapal-kapal tanker minyak milik negara-negara sekutu AS yang berada di lepas pantai Iran. Namun, Iran menyangkal bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Selama ketegangan berlangsung Iran menyita kapal tanker minyak Inggris—sekutu setia AS—di Selat Hormuz. Tindakan itu sebagai balasan atas penyitaan kapal tanker minyak Teheran oleh pasukan Inggris di perairan Gibraltar.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5910 seconds (0.1#10.140)