Putra Khashoggi Bantah Ada Pembicaraan Damai dengan Saudi

WASHINGTON - Putra tertua jurnalis Jamal Khashoggi, Salah Khashoggi, dengan tegas membantah tengah berlangsung diskusi untuk menyelesaikan kasus yang menimpa ayahnya diluar pengadilan dengan otoritas Saudi. Bantahan itu dituangkan dalam sebuah pernyataan yang diposting di akun Twitternya.

Awal bulan ini, The Washington Post, tempat Jamal Khashoggi menjadi kolumnis, melaporkan bahwa sumber yang dekat dengan keluarga itu mengungkapkan bahwa pemerintah Saudi telah menyetujui kompensasi bulanan yang besar untuk keempat anak kandung Khashoggi, selain menyediakan rumah bagi mereka di Jeddah.

Anak-anak Khashoggi, termasuk Salah, telah menerima rumah bernilai jutaan dolar dan dibayar ribuan dolar per bulan oleh pihak berwenang.

Baca Juga: Arab Saudi Dilaporkan Beri Uang dan Rumah pada 4 Anak Khashoggi

"Saat ini, persidangan sedang berlangsung dan tidak ada diskusi penyelesaian yang dibahas atau dibahas," bunyi pernyataan dalam bahasa Inggris yang diposting Salah seperti dikutip dari France24, Kamis (11/4/2019).

Khashoggi - kontributor untuk Washington Post dan kerap mengkritik pemerintah Saudi - terbunuh dan dimutilasi pada bulan Oktober di konsulat Arab Saudi di Istanbul oleh tim yang terdiri dari 15 agen yang dikirim dari Riyadh. Jasadnya hingga saat ini belum ditemukan.

Pangeran mahkota yang berkuasa di Arab Saudi, Mohammed bin Salman, telah dituduh mengatur pembunuhan Khashoggi, tetapi penyelidikan lokal kemudian mengklaim pangeran tidak terlibat.

Awalnya kerajaan mengatakan tidak mengetahui nasib Khashoggi, tetapi kemudian menyalahkan agen jahat atas kematiannya. Jaksa penuntut umum Arab Saudi telah mendakwa 11 orang atas pembunuhannya.