Ingin Obati Sakit Punggung, Pria Ini Suntikkan Spermanya ke Lengan
A
A
A
DUBLIN - Seorang pria berusia 33 tahun di Irlandia membuat para dokter bingung setelah mereka mengetahui bahwa dia telah menyuntikkan spermanya ke lengan. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk menyembuhkan sakit punggungnya.
Aksi aneh pria tersebut sudah berlangsung selama 1,5 tahun, sampai akhirnya dia mencari perawatan medis karena menderita sakit punggung yang luar biasa.
Dokter yang merawatnya menemukan ruam dan memar di lengannya yang terinfeksi selulitis.
Dokter Lisa Dunne dari Adelaide and Meath Hospital menulis tindakan aneh pria itu di Irish Medical Journal."Dia telah merancang 'obat' ini terlepas dari saran medis apa pun," katanya.
"Keadaannya tidak membaik setelah menyuntikkan air mani. Tetapi setelah menghabiskan beberapa malam di rumah sakit, itu telah menghilangkan beberapa rasa sakitnya," lanjut Dunne, yang dikutip Jumat (18/1/2019).
Pria yang identitasnya tak diungkap itu keluar dari Adelaide and Meath Hospital di Republik Irlandia.
Dunne mengatakan ini adalah kasus pertama yang dilaporkan melibatkan injeksi sperma untuk alasan perawatan medis.
"Dia telah gagal dalam beberapa upaya untuk menyuntikkan sekresi di tubuhnya," tulis Dunne di jurnal tersebut. Pria itu, kata Dunne, menggambarkan usahanya sebagai metode inovatif untuk mengobati sakit punggung.
Menurut Dunne bahwa belum ada bentuk percobaan yang dilakukan pada efek sperma pada pembuluh darah dan otot manusia.
Menurut jurnal itu, satu-satunya percobaan suntikan sperma yang dilakukan hanya dengan menyuntikkan sperma manusia ke tikus dan kelinci.
Aksi aneh pria tersebut sudah berlangsung selama 1,5 tahun, sampai akhirnya dia mencari perawatan medis karena menderita sakit punggung yang luar biasa.
Dokter yang merawatnya menemukan ruam dan memar di lengannya yang terinfeksi selulitis.
Dokter Lisa Dunne dari Adelaide and Meath Hospital menulis tindakan aneh pria itu di Irish Medical Journal."Dia telah merancang 'obat' ini terlepas dari saran medis apa pun," katanya.
"Keadaannya tidak membaik setelah menyuntikkan air mani. Tetapi setelah menghabiskan beberapa malam di rumah sakit, itu telah menghilangkan beberapa rasa sakitnya," lanjut Dunne, yang dikutip Jumat (18/1/2019).
Pria yang identitasnya tak diungkap itu keluar dari Adelaide and Meath Hospital di Republik Irlandia.
Dunne mengatakan ini adalah kasus pertama yang dilaporkan melibatkan injeksi sperma untuk alasan perawatan medis.
"Dia telah gagal dalam beberapa upaya untuk menyuntikkan sekresi di tubuhnya," tulis Dunne di jurnal tersebut. Pria itu, kata Dunne, menggambarkan usahanya sebagai metode inovatif untuk mengobati sakit punggung.
Menurut Dunne bahwa belum ada bentuk percobaan yang dilakukan pada efek sperma pada pembuluh darah dan otot manusia.
Menurut jurnal itu, satu-satunya percobaan suntikan sperma yang dilakukan hanya dengan menyuntikkan sperma manusia ke tikus dan kelinci.
(mas)