Parlemen Ingggris Tolak Kesepakatan Brexit, Theresa May Diujung Tanduk

Rabu, 16 Januari 2019 - 03:12 WIB
Parlemen Ingggris Tolak...
Parlemen Ingggris Tolak Kesepakatan Brexit, Theresa May Diujung Tanduk
A A A
LONDON - Perdana Menteri Inggris, Theresa May, menderita kekalahan telak di Parlemen dalam voting terkait kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa. Hasil ini membuat masa depan Brexit diragukan dan kemungkinan akan memicu seruan untuk melengserkan May lewat pemilihan umum.

Seperti dikutip dari Fox News, Rabu (16/1/2019), kesepakatan Brexit May ditolak oleh 432 anggota parlemen berbanding 202. Ini adalah margin terbesar dalam sejarah parlemen Inggris.

May sebelumnya memang diperkirakan akan kalah, tetapi marginnya sangat signifikan dan menjadi pukulan yang menghancurkan bagi kepemimpinannya dan kemampuannya untuk kembali ke Brussels serta menegosiasikan konsesi lebih lanjut.

Inggris yang dijadwalkan keluar dari Uni Eropa pada akhir Maret, saat ini tidak memiliki kesepakatan dengan blok tersebut. Ini adalah sesuatu yang banyak anggota parlemen Inggris, termasuk May, akan menyebabkan gangguan signifikan. Beberapa anggota parlemen Inggris, khususnya mereka yang memilih untuk tetap berada di Uni Eropa, telah meminta Inggris untuk menunda keluar atau mengadakan referendum kedua.

Pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn diperkirakan akan menyerukan mosi tidak percaya pada pemerintah May pada hari Rabu waktu setempat. Jika diluluskan, pada akhirnya bisa mengarah pada pemilihan umum yang dipercepat jika pemerintah baru tidak dibentuk.

May juga kemungkinan akan menghadapi tekanan signifikan dari Partai Konservatifnya untuk minggir, terutama mengingat margin kekalahannya, yang biasanya akan menyebabkan pengunduran diri perdana menteri. Tetapi May, setelah selamat dari mosi tidak percaya dari partainya pada bulan Desember, dilindungi dari diusir dari partainya sendiri sampai Desember 2019.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0881 seconds (0.1#10.140)