Kebakaran California Kian Dahsyat, Korban Tewas Jadi 31 Orang
Kebakaran California Kian Dahsyat, Korban Tewas Jadi 31 Orang
A
A
A
LOS ANGELES - Kebakaran hebat yang melanda negara bagian California, Amerika Serikat (AS) sejak pekan lalu semakin meluas. Laporan Reuters pada Senin (12/11/2018), korban tewas telah mencapai 31 orang.
Namun, data pemerintah setempat baru menyatakan korban tewas 29 orang, termasuk enam korban terbaru. Kendati demikian, pemerintah menyatakannya sebagai kebakaran terbesar dalam sejarah California.
Pejabat Sheriff Butte County Cory Honea mengatakan 228 orang masih dinyatakan hilang sejak kebakaran mulai melanda Kamis pekan lalu.
Pada hari Sabtu, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa bencana kebakaran hutan di California telah menyebabkan kerusakan dahsyat. Sebanyak 52.000 orang telah dievakuasi terkait bencana tersebut.
Jumlah korban tewas melonjak di saat pemerintah California meminta bantuan. Kebakaran yang dijuluki "The Camp Fire" tersebut telah menghancurkan lebih dari 6.700 bangunan rumah.
"Kami melakukan segala yang kami bisa untuk mengidentifikasi sisa-sisa (jenazah korban) dan melakukan kontak dengan keluarga terdekat sehingga kami dapat mengembalikan sisa-sisa (jenazah) itu kepada keluarga," kata Honea.
Di Southern California, kebakaran hebat telah menghancurkan rumah-rumah mewah di Malibu yang terkenal sebagai hunian para selebriti. Bencana itu telah memicu perintah evakuasi untuk lebih dari 250.000 orang.
Salah satu selebriti yang kehilangan rumah di Southern California adalah Gerard Butler dan Camille Grammer Meyer. Butler mengatakan di Instagram bahwa rumahnya di Malibu "setengah hancur". Dia berbagi foto dirinya berdiri di depan bagian umah yang terbakar dan kendaraan yang terbakar parah.
Sedangkan Meyer mengatakan rumahnya di Malibu hancur pada Sabtu malam. Namun, dia bersyukur karena dia dan keluarganya telah dievakuasi dengan selamat.
"Sayangnya rumah saya tidak bisa diselamatkan. Para petugas pemadam kebakaran yang berani mampu menyelamatkan mobil saya dan barang-barang pribadi yang dipulihkan dari rumah saya," tulis dia di Instagram. "Sedih kami kehilangan rumah kami tetapi bersyukur bahwa keluarga saya aman."
Namun, data pemerintah setempat baru menyatakan korban tewas 29 orang, termasuk enam korban terbaru. Kendati demikian, pemerintah menyatakannya sebagai kebakaran terbesar dalam sejarah California.
Pejabat Sheriff Butte County Cory Honea mengatakan 228 orang masih dinyatakan hilang sejak kebakaran mulai melanda Kamis pekan lalu.
Pada hari Sabtu, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa bencana kebakaran hutan di California telah menyebabkan kerusakan dahsyat. Sebanyak 52.000 orang telah dievakuasi terkait bencana tersebut.
Jumlah korban tewas melonjak di saat pemerintah California meminta bantuan. Kebakaran yang dijuluki "The Camp Fire" tersebut telah menghancurkan lebih dari 6.700 bangunan rumah.
"Kami melakukan segala yang kami bisa untuk mengidentifikasi sisa-sisa (jenazah korban) dan melakukan kontak dengan keluarga terdekat sehingga kami dapat mengembalikan sisa-sisa (jenazah) itu kepada keluarga," kata Honea.
Di Southern California, kebakaran hebat telah menghancurkan rumah-rumah mewah di Malibu yang terkenal sebagai hunian para selebriti. Bencana itu telah memicu perintah evakuasi untuk lebih dari 250.000 orang.
Salah satu selebriti yang kehilangan rumah di Southern California adalah Gerard Butler dan Camille Grammer Meyer. Butler mengatakan di Instagram bahwa rumahnya di Malibu "setengah hancur". Dia berbagi foto dirinya berdiri di depan bagian umah yang terbakar dan kendaraan yang terbakar parah.
Sedangkan Meyer mengatakan rumahnya di Malibu hancur pada Sabtu malam. Namun, dia bersyukur karena dia dan keluarganya telah dievakuasi dengan selamat.
"Sayangnya rumah saya tidak bisa diselamatkan. Para petugas pemadam kebakaran yang berani mampu menyelamatkan mobil saya dan barang-barang pribadi yang dipulihkan dari rumah saya," tulis dia di Instagram. "Sedih kami kehilangan rumah kami tetapi bersyukur bahwa keluarga saya aman."
(mas)
Explore More