Jet F-35 AS Pertama Kali Tempur, Korbannya Taliban Afghanistan

Jum'at, 28 September 2018 - 08:17 WIB
Jet F-35 AS Pertama Kali Tempur, Korbannya Taliban Afghanistan
Jet F-35 AS Pertama Kali Tempur, Korbannya Taliban Afghanistan
A A A
WASHINGTON - Pesawat jet tempur siluman F-35 Amerika Serikat (AS) diam-diam sudah melakukan serangan udara untuk pertama kalinya. Korbannya adalah kelompok Taliban Afghanistan.

Jet-jet tempur F-35B Lightning II Korps Marinir lepas landas dari kapal amfibi USS Essex dan meluncurkan serangan udara pada hari Kamis. Target serangannya adalah basis Taliban di Provinsi Kandahar, Afghanistan.

Serangan itu untuk mendukung Operation Freedom's Sentinel.

"Itu adalah serangan yang sukses," kata seorang pejabat pertahanan AS yang berbicara dalam kondisi anonim, seperti dilaporkan AFP, Jumat (28/9/2018).

Pesawat-pesawat siluman ini ditugaskan ke Unit Ekspedisi Laut ke-13 AS.Baca Juga: AS Akhirnya Siapkan Jet Tempur Siluman F-35 untuk Misi Tempur
Ada beberapa versi F-35 untuk Angkatan Udara, Angkatan Laut dan Korps Marinir. Versi Marinir supersonik dapat terbang dengan jarak pendek dan mendarat secara vertikal, seperti helikopter.

AFP melaporkan bahwa pesawat itu menawarkan teknologi siluman untuk menghindari radar, kecepatan supersonik, kemampuan dukungan udara dekat, kelincahan udara, dan susunan sensor yang sangat banyak, yang memberi pilot akses informasi yang tak tertandingi.

Diluncurkan pada awal 1990-an, F-35 dianggap sebagai sistem senjata paling mahal, dengan perkiraan biaya produksi USD400 miliar. Rencananya, Lockheed Martin akan memproduksi hingga 2.500 unit di tahun-tahun mendatang.

Keseluruhan biaya program F-35 diperkirakan akan meningkat menjadi USD1,5 triliun, setelah biaya perawatan dan pemeliharaan untuk F-35 diperhitungkan selama masa hidup pesawat hingga 2070.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3101 seconds (0.1#10.140)