Erdogan: Pasukan Turki Siap Masuki Afrin Setiap Saat

Sabtu, 10 Maret 2018 - 16:18 WIB
Erdogan: Pasukan Turki...
Erdogan: Pasukan Turki Siap Masuki Afrin Setiap Saat
A A A
ANKARA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa pasukan yang didukung Turki telah mengelilingi pusat kota Afrin di Suriah barat laut. Pasukan tersebut siap untuk masuk ke kota tersebut setiap saat.

"Saat ini, pusat kota Afrin dikepung," kata Erdogan saat peresmian Akademi Politik Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di ibukota Ankara seperti dikutip dari Anadolu, Sabtu (10/3/2018).

Ia menambahkan bahwa total 3.171 teroris telah dinetralisir di Afrin sejak awal Operation Olive Branch di Suriah barat laut. Otoritas Turki sering menggunakan kata "dinetralisir" dalam pernyataan mereka untuk menyiratkan teroris yang bersangkutan menyerah atau terbunuh atau tertangkap.

Pada 20 Januari lalu, Turki meluncurkan Operation Olive Branch untuk membersihkan teroris YPG/PKK dan ISIS dari Afrin, Suriah barat laut.

Sejak awal operasi, militer Turki dan Tentara Pembebasan Suriah telah membebaskan 159 wilayah, termasuk lima pusat kota, 124 desa, 30 kawasan strategis, dan satu basis YPG/PKK.

Erdogan mencatat bahwa total 815 kilometer persegi telah dibebaskan dari para teroris sejauh ini.

Menurut Staf Umum Turki, operasi tersebut bertujuan untuk membangun keamanan dan stabilitas di sepanjang perbatasan Turki dan wilayah tersebut serta melindungi Suriah dari penindasan dan kekejaman teroris.

Operasi tersebut dilakukan di bawah kerangka hak Turki berdasarkan hukum internasional, resolusi Dewan Keamanan PBB, hak pembelaan diri berdasarkan piagam PBB, dan penghormatan terhadap integritas wilayah Suriah, katanya.

Pihak militer juga mengatakan bahwa hanya target teror yang dihancurkan dan "perhatian sepenuhnya" diambil untuk tidak membahayakan warga sipil.

"Kami di Afrin hari ini, besok kita akan berada di Manbij. Keesokan harinya kita akan memastikan bahwa teroris dibersihkan dari timur Sungai Eufrat sampai perbatasan Irak," kata Erdogan.

Ia mengatakan pada tahap awal 2.000 kilometer persegi akan dikendalikan. "Kemudian kita akan memastikan keamanan di sana dan mengirim saudara kita ke rumah mereka di Afrin," tukas Erdogan.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1222 seconds (0.1#10.140)