Sopir Marah, Bus Tingkat Hong Kong Terbalik Tewaskan 18 Orang
Minggu, 11 Februari 2018 - 00:45 WIB
Sopir Marah, Bus Tingkat Hong Kong Terbalik Tewaskan 18 Orang
A
A
A
HONG KONG - Sedikitnya 18 orang tewas dan lebih dari 60 orang lainnya cedera setelah sebuah bus tingkat terbalik di Hong Kong pada hari Sabtu. Korban selamat mengatakan bus tersebut mengebut karena sopirnya sedang marah.
Insiden ini merupakan kecelakaan bus paling berdarah di Hong Kong selama hampir 15 tahun terakhir. Beberapa petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kecelakaan bergegas mengevakuasi sejumlah jasad dari bus yang terbalik.
Polisi membenarkan bahwa setidaknya 18 orang telah meninggal dunia. Jumlah itu kemungkinan bisa bertambah karena sebanyak 15 orang kritis di rumah sakit.
Polisi belum mengomentari penyebab kecelakaan. Namun, saksi mata mengatakan kepada South China Morning Post bahwa sopir betindak ugal-ugalan.
”Dia pemarah karena beberapa orang mengkritiknya terlalu lambat,” kata salah seorang saksi mata yang berbicara dalam kondisi anonim. ”Dia kemudian mulai mengemudikan bus seperti dia menerbangkan pesawat terbang,” lanjut dia, yang dikutip Minggu (11/2/2018).
“Dia mengemudi dengan sangat cepat, sangat cepat, meskipun dia sedang berkendara menuruni lereng,” imbuh saksi mata lainnya.
Bus 872 terbalik saat bepergian dari arena pacuan kuda Sha Tin ke Tai Po Center sekitar pukul 18.00 sore waktu setempat. Bus membawa banyak penumpang yang telah menghabiskan satu hari di arena pacuan kuda.
Tims dinas darurat yang mencakup puluhan polisi, petugas pemadam kebakaran dan paramedis bergegas ke lokasi kecelakaan. Banyak korban luka dalam kondisi serius.
Pihak penyelidik menyatakan bahwa mereka mempertimbangkan kemungkinan tindakan sopir sebagai penyebabnya. Ada bukti bekas selip yang membentang sepanjang 30 meter di tempat kejadian.
Saksi mata ketiga, yang berbicara di pinggir jalan dengan kaki diperban, memberi keterangan serupa.
”Itu jauh lebih cepat daripada yang biasanya saya rasakan di bus,” katanya. ”Dan itu seperti ban tergelincir, dan busnya terbalik, sangat kacau di bus, orang-orang saling jatuh dan saling terlempar dari satu sisi ke sisi lain.”
Bus dioperasikan oleh Kowloon Motor Bus Company (KMB), sebuah waralaba terbesar di Hong Kong.
General Manager Godwin So Wai-kei yang datang lokasi kejadian mengatakan kepada wartawan bahwa perusahaan tersebut akan mengeluarkan “tunjangan belasungkawa” sebesar HK$80.000 kepada penumpang yang terluka dan keluarga dari korban tewas.
Menurut manajer tersebut, sang sopir sudah terbiasa dengan rute dan belum bekerja lembur baru-baru ini. Dia berjanji bahwa KMB akan memulai penyelidikannya sendiri terkait insiden tersebut.
Pemimpin kota setempat, Carrie Lam Cheng Yuet-ngor mengatakan penyelidikan independen akan dilakukan untuk menyelidiki keamanan bus dan diharapkan dapat mencegah bencana serupa di masa depan.
“Tujuannya adalah untuk memastikan sistem transportasi umum yang aman dan andal terutama untuk layanan bus,” ujarnya.
Insiden ini merupakan kecelakaan bus paling berdarah di Hong Kong selama hampir 15 tahun terakhir. Beberapa petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kecelakaan bergegas mengevakuasi sejumlah jasad dari bus yang terbalik.
Polisi membenarkan bahwa setidaknya 18 orang telah meninggal dunia. Jumlah itu kemungkinan bisa bertambah karena sebanyak 15 orang kritis di rumah sakit.
Polisi belum mengomentari penyebab kecelakaan. Namun, saksi mata mengatakan kepada South China Morning Post bahwa sopir betindak ugal-ugalan.
”Dia pemarah karena beberapa orang mengkritiknya terlalu lambat,” kata salah seorang saksi mata yang berbicara dalam kondisi anonim. ”Dia kemudian mulai mengemudikan bus seperti dia menerbangkan pesawat terbang,” lanjut dia, yang dikutip Minggu (11/2/2018).
“Dia mengemudi dengan sangat cepat, sangat cepat, meskipun dia sedang berkendara menuruni lereng,” imbuh saksi mata lainnya.
Bus 872 terbalik saat bepergian dari arena pacuan kuda Sha Tin ke Tai Po Center sekitar pukul 18.00 sore waktu setempat. Bus membawa banyak penumpang yang telah menghabiskan satu hari di arena pacuan kuda.
Tims dinas darurat yang mencakup puluhan polisi, petugas pemadam kebakaran dan paramedis bergegas ke lokasi kecelakaan. Banyak korban luka dalam kondisi serius.
Pihak penyelidik menyatakan bahwa mereka mempertimbangkan kemungkinan tindakan sopir sebagai penyebabnya. Ada bukti bekas selip yang membentang sepanjang 30 meter di tempat kejadian.
Saksi mata ketiga, yang berbicara di pinggir jalan dengan kaki diperban, memberi keterangan serupa.
”Itu jauh lebih cepat daripada yang biasanya saya rasakan di bus,” katanya. ”Dan itu seperti ban tergelincir, dan busnya terbalik, sangat kacau di bus, orang-orang saling jatuh dan saling terlempar dari satu sisi ke sisi lain.”
Bus dioperasikan oleh Kowloon Motor Bus Company (KMB), sebuah waralaba terbesar di Hong Kong.
General Manager Godwin So Wai-kei yang datang lokasi kejadian mengatakan kepada wartawan bahwa perusahaan tersebut akan mengeluarkan “tunjangan belasungkawa” sebesar HK$80.000 kepada penumpang yang terluka dan keluarga dari korban tewas.
Menurut manajer tersebut, sang sopir sudah terbiasa dengan rute dan belum bekerja lembur baru-baru ini. Dia berjanji bahwa KMB akan memulai penyelidikannya sendiri terkait insiden tersebut.
Pemimpin kota setempat, Carrie Lam Cheng Yuet-ngor mengatakan penyelidikan independen akan dilakukan untuk menyelidiki keamanan bus dan diharapkan dapat mencegah bencana serupa di masa depan.
“Tujuannya adalah untuk memastikan sistem transportasi umum yang aman dan andal terutama untuk layanan bus,” ujarnya.
(mas)
