Mantan PM Thailand Yingluck Berada di London

LONDON - Mantan Perdana Menteri (PM) Thailand Yingluck Shinawatra yang melarikan diri untuk menghindari hukuman penjara dalam kasus program subsidi beras berada di Inggris.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Thailand mengumumkan informasi itu kemarin. Komentarnya muncul setelah ada dua foto Yingluck yang beredar luas di media sosial.

Satu foto menunjukkan Yingluck berpose bersama seorang perempuan menggunakan mantel merah dengan penjelasan bahwa gambar itu diambil di luar pusat perbelanjaan Harrods, London. Foto lain menunjukkan perempuan yang diduga Yingluck berada di pusat perbelanjaan Westfield, London.

Kepolisian Thailand telah memverifikasi foto Yingluck dengan seorang perempuan bermantel merah dan mengonfirmasi identitas Yingluck. Kepolisian belum mengonfirmasi identitas perempuan yang tampak di Westfield tersebut.

Yingluck divonis pada September secara in absentia selama lima tahun penjara karena dianggap salah kelola program subsidi beras hingga merugikan negara sekitar miliaran dolar.

Yingluck tidak pernah berkomentar ke publik sejak melarikan diri dari Thailand pada Agustus lalu, menjelang vonis pengadilan tersebut. Sejak pergi dari Thailand, banyak spekulasi muncul tentang lokasi tempat tinggalnya.

Yingluck dan kakak kandungnya, mantan PM Thaksin Shinawatra, menjadi pusat pertarungan kekuasaan dalam politik Thailand selama lebih dari satu dekade. Krisis politik itu akibat pertarungan antara kelompok elit tradisional, termasuk militer, melawan keluarga Thaksin dengan para pendukungnya.

Menteri Luar Negeri Thailand Don Pramudwinai menyatakan, Yingluck berada di London dan otoritas Thailand bekerja sama dengan otoritas Inggris mencoba melacak keberadaannya. “Kami tahu tentang ini sejak September. (Muh Shamil)