Bom Hidrogen Korut Lebih Kuat dan Dahsyat

UJI coba bom hidrogen milik Korea Utara (Korut) mengakibat gempa berkekuatan 6,3 Skala Richter atau 9,8 kali lebih kuat dibandingkan dengan uji coba nuklir kelima tahun lalu. Provokasi itu sebagai bentuk respon terhadap latihan perang yang digelar Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS).

Tak ayal dunia pun mengecam uji coba nuklir Korut tersebut. Bagaimana sepak terjang Korut yang terus melancarkan provokasi pada negara-negara yang dianggap sebagai musuh?

Berikut aksi-aksi provokatif dilakukan Korut :
8 Oktober 2006
Korut melaksanakan uji coba nuklir pertama.

25 Mei 2009
Korut menggelar uji coba nuklir kedua dengan daya ledak 2,35 kiloton.

2 Februari 2013
Korut menggelar uji coba nuklir ketiga yang menciptakan gempa berskala kecil.

6 Januari 2016
Korut mengklaim sukses melaksanakan uji coba bom hidrogen.

9 September 2016
Korut melawan sanksi PBB dan tekanan internasional untuk mengembangkan senjata nuklir dan untuk menguji rudal yang berpotensi bisa mencapai AS.

3 September 2017
Korut sukses menguji coba bom nuklir yang bisa dipasangkan di misil.

Baru-baru ini Korut kembali mengguncangkan dunia dengan uji coba bom hidrogen. Berikut ini fakta mengenai bom hidrogen Korut :