Ikut Berantas ISIS, Bekas Tentara Inggris Ditangkap di Turki
A
A
A
ANKARA - Seorang mantan tentara Inggris yang pergi ke Suriah untuk memerangi ISIS telah ditangkap di Turki. Ia ditangkap karena bergabung dengan milisi Kurdi Suriah, YPG, saat memerangi ISIS.
Joe Robinson, yang dulu tinggal di Accrington, Lancashire, ditahan bersama dengan pacarnya dan ibunya saat ketiganya sedang berlibur. Sementara dua wanita tersebut telah dibebaskan, Robinson yang berusia 23 tahun masih dalam tahanan.
Robinson diketahui bertempur bersama Unit Perlindungan Rakyat Kurdistan Suriah (YPG) saat melawan kelompok teror ISIS. Otoritas Turki menganggap YPG adalah kepanjangan tangan dari Partai Pekerja Kurdi (PKK) yang memperjuangkan otonomi Kurdi di Turki.
"Sayangnya, Joe tengah berlibur ke Turki tidak menyadari keadaan," kata kelompok Kampanye Solidaritas Kurdi seperti dikutip dari Sky News, Sabtu (29/7/2017).
"Turki sayangnya terus mengkriminalkan permasalahan Kurdi dan puluhan ribu orang Kurdi yang dipenjara, termasuk anggota parlemen dan walikota terpilih hanya untuk kampanye damai hak-hak Kurdi," sambung kelompok itu.
Kabar penahanan Robinson ini pun telah sampai ke telingan pemerintah Inggris. "Kami mengetahui penahanan seorang warga Inggris di Turki dan telah meminta akses konsuler."
Joe Robinson, yang dulu tinggal di Accrington, Lancashire, ditahan bersama dengan pacarnya dan ibunya saat ketiganya sedang berlibur. Sementara dua wanita tersebut telah dibebaskan, Robinson yang berusia 23 tahun masih dalam tahanan.
Robinson diketahui bertempur bersama Unit Perlindungan Rakyat Kurdistan Suriah (YPG) saat melawan kelompok teror ISIS. Otoritas Turki menganggap YPG adalah kepanjangan tangan dari Partai Pekerja Kurdi (PKK) yang memperjuangkan otonomi Kurdi di Turki.
"Sayangnya, Joe tengah berlibur ke Turki tidak menyadari keadaan," kata kelompok Kampanye Solidaritas Kurdi seperti dikutip dari Sky News, Sabtu (29/7/2017).
"Turki sayangnya terus mengkriminalkan permasalahan Kurdi dan puluhan ribu orang Kurdi yang dipenjara, termasuk anggota parlemen dan walikota terpilih hanya untuk kampanye damai hak-hak Kurdi," sambung kelompok itu.
Kabar penahanan Robinson ini pun telah sampai ke telingan pemerintah Inggris. "Kami mengetahui penahanan seorang warga Inggris di Turki dan telah meminta akses konsuler."
(ian)