Penjaga Pantai Libya Cegat Hampir 500 Migran

Kamis, 11 Mei 2017 - 06:27 WIB
Penjaga Pantai Libya...
Penjaga Pantai Libya Cegat Hampir 500 Migran
A A A
TRIPOLI - Penjaga pantai Libya mengatakan telah mencegat hampir 500 migran yang memadati sebuah kapal kayu dan mengembalikan mereka ke Tripoli. Sebelumnya mereka telah memberikan peringatan kepada sebuah kapal yang sedang bersiap untuk menjemput mereka ke Eropa.

Rekaman yang direkam oleh Sea-Watch, sebuah organisasi non-pemerintah, menunjukkan sebuah kapal penjaga pantai Libya datang dalam jarak beberapa meter dari kapal Sea Watch dengan cepat untuk menghentikan para migran.

Jurubicara penjaga pantai Tripoli, Ayoub Qassem mengatakan, insiden tersebut terjadi sekitar 19 mil (30 km) utara pantai Libya.

"Organisasi penyelamatan internasional yang disebut Sea-Watch mencoba menghalangi pekerjaan penjaga pantai kita dalam upaya untuk membawa migran, mengklaim bahwa Libya tidak aman untuk migran," katanya seperti dikutip dari Reuters, Kamis (11/5/2017).

Qassem mengatakan, penjaga pantai juga telah terlibat baku tembak dengan penyelundup, namun tidak memberi rincian.

Sementara juru bicara Sea-Watch, Ruben Neugebauer, mengatakan bahwa LSM tersebut telah menerima instruksi dari pusat kendali penjaga pantai Italia di Roma bahwa penjaga pantai Libya akan mengambil alih "komando di tempat kejadian". Menurutnya kapal Sea-Watch telah berhenti untuk menunggu instruksi lebih lanjut.

"Tanpa peringatan apapun, mereka memotong jalur kami menuju kapal migran. Mereka melakukan manuver yang sangat berbahaya, mereka hampir menabrak kapal kami, mereka membahayakan kru kami," kata Neugebauer.

Libya adalah titik keberangkatan utama bagi para migran yang berharap bisa mencapai Eropa melalui laut. Negara ini telah mengalami kekacauan selama bertahun-tahun dan para migran yang tinggal atau lewat negara itu mengatakan bahwa mereka mengalami sejumlah pelanggaran.

Pada tahun 2016 lalu tercatat 181 ribu perjalan dan menjadi catatan rekor tersendiri. Pada tahun ini mengalami peningkatan 30 persen kedatangan imigran di Italia. Sebagian besar berasal dari sub-Sahara Afrika.
(ian)
Berita Terkait
Delapan Kuburan Massal...
Delapan Kuburan Massal Ditemukan di Libya, PBB Serukan Penyelidikan
Mengapa Bencana Banjir...
Mengapa Bencana Banjir di Libya seperti Tsunami?
Satelit Rekam Badai...
Satelit Rekam Badai Mediterania yang Langka Penyebab Banjir Libya
6 Fakta Banjir Mengerikan...
6 Fakta Banjir Mengerikan Libya: 6.000 Orang Tewas, Mayat-mayat Berserakan
Melonjak Tajam, Korban...
Melonjak Tajam, Korban Tewas Banjir Libya Tembus 11.300 Jiwa
Dahsyatnya Banjir Libya,...
Dahsyatnya Banjir Libya, Mayat-mayat Terdampar di Pantai
Berita Terkini
Trump dan Presiden Suriah...
Trump dan Presiden Suriah akan Bertemu di Arab Saudi
59 menit yang lalu
Warga Palestina Ramai...
Warga Palestina Ramai Ucapkan Selamat Tinggal saat Israel Hujani Gaza dengan Bom
1 jam yang lalu
Para Ulama Keluarkan...
Para Ulama Keluarkan Fatwa Jihad Melawan Israel saat Gaza Hendak Dimusnahkan
3 jam yang lalu
Trump Unggah Video Serangan...
Trump Unggah Video Serangan AS di Yaman, Kerumunan Orang Desa Dibom Jadi Kawah Besar
4 jam yang lalu
Qatargate Guncang Israel,...
Qatargate Guncang Israel, 2 Ajudan Netanyahu Ditangkap
6 jam yang lalu
3 Efek Tarif Impor Donald...
3 Efek Tarif Impor Donald Trump Terhadap Harga Emas Dunia, Apa Saja?
7 jam yang lalu
Infografis
Sirine Meraung di Tel...
Sirine Meraung di Tel Aviv, Israel Akui Gagal Cegat Rudal Yaman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved