Pertama Kalinya, Duterte Setuju Adakan Latihan Militer Filipina-AS

Senin, 17 April 2017 - 01:10 WIB
Pertama Kalinya, Duterte...
Pertama Kalinya, Duterte Setuju Adakan Latihan Militer Filipina-AS
A A A
MANILA - Angkatan Bersenjata Filipina dan Amerika Serikat akan mengadakan latihan militer Balikatan tahunan di bulan Mei. Latihan ini akan menjadi yang pertama dari jenisnya setelah pelantikan Presiden Filipina Rodrigo Duterte.

Latihan yang dilakukan selama sepuluh hari itu bertujuan untuk memerangi terorisme dan menangani situasi darurat.

"Ini akan menjadi skenario seperti berbasis (mempersiapkan) badai besar memukul Filipina atau kemungkinan terorisme," kata juru bicara Balikatan Mayor Celeste Frank Sayson.

"Kami dapat mengatakan dengan keyakinan bahwa tidak akan ada penembakan militer, sepertinya kita akan fokus pada penyediaan bantuan kemanusiaan dan sipil," tambahnya seperti dikutip dari Sputniknews, Senin (17/4/2017).

Latihan, yang judulnya diterjemahkan menjadi Bahu membahu akan menjadi yang pertama dari jenisnya sejak pelantikan Presiden Filipina Rodrigo Duterte pada Juni 2016.

Tahun lalu, ia mengatakan bahwa ia akan menarik kontingen militer AS dari negara itu pada akhir masa kepresidenannya, pada tahun 2022, dan tidak akan menggantinya dengan pasukan asing lainnya. Sebelum itu, ia menyatakan bahwa ia bermaksud untuk menarik pasukan asing dari Filipina tahun 2018.

Duterte, yang menjabat Presiden sejak tahun lalu, telah berupaya meningkatkan hubungan dengan China dan menyisihkan sengketa maritim dengan mendukung konsesi ekonomi.
(ian)
Berita Terkait
Negara-negara Asia Tenggara...
Negara-negara Asia Tenggara Sekutu Amerika Serikat
Media Amerika Serikat:...
Media Amerika Serikat: Vietnam Berisiko Gagal, Timnas Indonesia Punya Tugas Mudah
Melunak, Filipina Cabut...
Melunak, Filipina Cabut Ancaman Akhiri Pakta Militer dengan AS
Menhan Filipina Mengaku...
Menhan Filipina Mengaku Didesak China Hentikan Tinjauan Pakta Pertahanan dengan AS
AS-Filipina Gelar Pertemuan...
AS-Filipina Gelar Pertemuan Soal Perjanjian Pertahanan, China Waspada
Duterte Gantung Nasib...
Duterte 'Gantung' Nasib Perjanjian Kunjungan Pasukan AS
Berita Terkini
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
58 menit yang lalu
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
1 jam yang lalu
Pemukim Israel Bangun...
Pemukim Israel Bangun Jalan Baru saat Tentara Curi Uang di Rumah-rumah Warga Palestina
2 jam yang lalu
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
3 jam yang lalu
3 Negara yang Memperebutkan...
3 Negara yang Memperebutkan Kashmir, Siapa yang Berhak?
3 jam yang lalu
Siapa Sayyid Theyazin?...
Siapa Sayyid Theyazin? Putra Mahkota Oman yang Menikah dalam Upacara Tertutup
4 jam yang lalu
Infografis
AS Butuh Rp15.919 Triliun...
AS Butuh Rp15.919 Triliun untuk Memodernisasi Senjata Nuklirnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved