Ribuan Warga Meksiko Protes Rencana Pembangunan Tembok Trump
A
A
A
MEXICO CITY - Sekitar 1.500 orang berkumpul di wilayah Claudad Juarez, yang berada di dekat perbatasan Meksiko dan Amerika Serikat (AS) untuk menentang rencana pembangunan tembok di wilayah perbatasan. Pembangunan tembok adalah ide Presiden AS, Donald Trump.
Para pengunjuk rasa dilaporkan membentuk sebuah dinding manusia sebagai bentuk protes. Selain itu, Pengunjuk rasa juga membawa mawar dan melambaikan tangan mereka kepada warga El Paso, Texas, AS, yang merupakan kota tetangga Claudad Juarez.
Protes ini dilaporkan turut dihadiri oleh politisi terkemuka, termasuk pendiri Partai Revolusi Demokrat dan tiga kali calon Presiden Meksiko Cuauhtemoc Cardenas. Senator Armando Rios Piter, calon Presiden Meksiko Hector Armando Cabada Alvidrez, dan Walikota El Paso, Texas, Oscar Leeser juga hadir dalam aksi protes.
"Kami akan menentang (dinding) dengan persahabatan, ketika suara yang berbeda bergabung menjadi satu, mereka berubah menjadi satu nada, ketika tangan yang berbeda saling terkait, itu menunjukkan bahwa kita bersama-sama, membuktikan keinginan kami untuk terus menjadi komunitas dari dua negara," kata Gubernur setempat, Javier Corral, seperti dilansir Sputnik pada Sabtu (18/2).
Pada tanggal 25 Januari, Trump merealisasikan janji kampanye dengan menandatangani sebuah perintah eksekutif yang memprakarsai proses membangun dinding di perbatasan selatan AS dengan Meksiko. Trump juga menunjuk Meksiko sebagai pihak yang akan membiayai pembangunan tembok itu.
Para pengunjuk rasa dilaporkan membentuk sebuah dinding manusia sebagai bentuk protes. Selain itu, Pengunjuk rasa juga membawa mawar dan melambaikan tangan mereka kepada warga El Paso, Texas, AS, yang merupakan kota tetangga Claudad Juarez.
Protes ini dilaporkan turut dihadiri oleh politisi terkemuka, termasuk pendiri Partai Revolusi Demokrat dan tiga kali calon Presiden Meksiko Cuauhtemoc Cardenas. Senator Armando Rios Piter, calon Presiden Meksiko Hector Armando Cabada Alvidrez, dan Walikota El Paso, Texas, Oscar Leeser juga hadir dalam aksi protes.
"Kami akan menentang (dinding) dengan persahabatan, ketika suara yang berbeda bergabung menjadi satu, mereka berubah menjadi satu nada, ketika tangan yang berbeda saling terkait, itu menunjukkan bahwa kita bersama-sama, membuktikan keinginan kami untuk terus menjadi komunitas dari dua negara," kata Gubernur setempat, Javier Corral, seperti dilansir Sputnik pada Sabtu (18/2).
Pada tanggal 25 Januari, Trump merealisasikan janji kampanye dengan menandatangani sebuah perintah eksekutif yang memprakarsai proses membangun dinding di perbatasan selatan AS dengan Meksiko. Trump juga menunjuk Meksiko sebagai pihak yang akan membiayai pembangunan tembok itu.
(esn)