Ultimatum Mesir, 4 Negara Siap Lanjutkan Resolusi Penghentian Permukiman Israel

Jum'at, 23 Desember 2016 - 15:54 WIB
Ultimatum Mesir, 4 Negara...
Ultimatum Mesir, 4 Negara Siap Lanjutkan Resolusi Penghentian Permukiman Israel
A A A
NEW YORK - Empat negara anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB (DK PBB) mengultimatum Mesir untuk memberikan klarifikasi terkait tidak dilanjutkannya resolusi penghentian permukiman Israel. Jika tidak, keempat negara tersebut akan menggunakan haknya untuk melanjutkan resolusi tersebut.

Mesir, secara kontroversial, memutuskan untuk menunda voting terhadap resolusi tersebut hanya beberapa jam sebelum dijadwalkan untuk dibahas. Keputusan ini pun memicu reaksi dari empat negara anggota tidak tetap DK PBB, Selandia Baru, Venezuela, Malaysia, dan Senegal.

"Dalam hal Mesir memutuskan bahwa ia tidak dapat melanjutkan seruan untuk voting pada 23 Desember atau tidak memberikan respon sesuai dengan tenggat waktu, delegasi kami akan menggunakan haknya untuk mengajukan draft tersebut dan memprosesnya untuk dilakukan voting secepatnya," bunyi pernyataan keempat anggota DK PBB dalam sebuah catatan yang ditujukan kepada Mesir seperti dikutip dari Reuters, Jumat (23/12/2016).

Pihak Palestina juga memberikan catatan kepada Mesir untuk mengungkapkan kekecewaannya. "Ada rasa kekecewaan yang kuat terhadap 15 anggota Dewan Keamanan yang tidak memberikan suara pada resolusi yang direncanakan pada hari Kamis," tulis delegasi Palestina.

Resolusi DK PBB akan menuntut Israel untuk segera dan sepenuhnya menghentikan kegiatan permukiman di wilayah Palestina yang diduduki. Penghentian itu termasuk di wilayah Yerusalem timur, wilayah pendudukan yang dianggap ilegal oleh hukum internasional.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7584 seconds (0.1#10.140)