Nigeria Siap Tukar Napi Boko Haram dengan Gadis Chibok
A
A
A
LAGOS - Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari mengatakan siap untuk menukar napi Boko Haram dengan para siswi Chibok yang diculik oleh kelompok itu. Hingga saat ini, setiap negosiasi yang dilakukan oleh pemerintah untuk membebaskan para gadis tersebut berujung pada kegagalan.
Buhari mengatakan bahwa pemerintah Nigeria sekarang yakin tengah melakukan negosiasi dengan sosok yang tepat. Pemerintah sebelumnya di abwah presiden Goodluck Jonathan sempat melakukan negoasiasi tingkat tinggi sebelum akhirnya menyadari jika mereka tengah bernegosiasi dengan seorang penipu.
"Kami yakin bahwa kami telah bernegosiasi dengan salah satu bagian dari kelompok itu sehingga ketika terjadi kemunduran dalam negosiasi kami bisa tahu penyebabnya," kata Buhari seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu (17/9/2016).
"Kami tidak bisa menentukan waktu pembebasan mereka. Masalah adalah kita berhadapan dengan kelompok yang dapat mengubang tiang gawang setiap saat. Hal ini dan telah menjadi situasi yang sulit," sambung Buhari.
Buhari menambahkan bahwa negosiasi di bawah Jonathan tidak sampai setahun setelah 276 gadis tersebut diculik dari sebuah sekolah di Chibok. Hal ini menjadi kesulitan tersendiri bagi Buhari.
"Ini merupakan masalah yang sangat sensitif karena bagian ini di Boko Haram terus berubah. Tapi kita mewarisi situasi ini dan kami berkonsentrasi pada menyelamatkan gadis-gadis tersebut," tukas Buhari.
Buhari mengatakan bahwa pemerintah Nigeria sekarang yakin tengah melakukan negosiasi dengan sosok yang tepat. Pemerintah sebelumnya di abwah presiden Goodluck Jonathan sempat melakukan negoasiasi tingkat tinggi sebelum akhirnya menyadari jika mereka tengah bernegosiasi dengan seorang penipu.
"Kami yakin bahwa kami telah bernegosiasi dengan salah satu bagian dari kelompok itu sehingga ketika terjadi kemunduran dalam negosiasi kami bisa tahu penyebabnya," kata Buhari seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu (17/9/2016).
"Kami tidak bisa menentukan waktu pembebasan mereka. Masalah adalah kita berhadapan dengan kelompok yang dapat mengubang tiang gawang setiap saat. Hal ini dan telah menjadi situasi yang sulit," sambung Buhari.
Buhari menambahkan bahwa negosiasi di bawah Jonathan tidak sampai setahun setelah 276 gadis tersebut diculik dari sebuah sekolah di Chibok. Hal ini menjadi kesulitan tersendiri bagi Buhari.
"Ini merupakan masalah yang sangat sensitif karena bagian ini di Boko Haram terus berubah. Tapi kita mewarisi situasi ini dan kami berkonsentrasi pada menyelamatkan gadis-gadis tersebut," tukas Buhari.
(ian)