Jenderal Nigeria Sebut Video Aksi Protes Berdarah di Lagos Hoaks

Minggu, 22 November 2020 - 08:32 WIB
loading...
Jenderal Nigeria Sebut...
Seorang jenderal Nigeria menyebut video demonstrasi beradarah di Lagos hoaks. Foto/Teller Report
A A A
LAGOS - Tim panel pengadilan yang menyelidikidugaan tentara Nigeria menembak mati pengunjuk rasa damai di Lagos menonton video rekaman insiden tersebut. Video itu menunjukkan orang-orang terluka atau mengatakan bahwa mereka sedang ditembak. Namun seorang jenderal militer Nigeria menolak rekaman itu.

Brigadir Jenderal Ahmed Taiwo, kepala Divisi ke-81 tentara di Lagos, juga mengatakan tentara yang dikerahkan untuk mengamankan aksi protes dibekali dengan peluru tajam dan hampa, setelah sebelumnya mengatakan kepada panel bahwa hanya peluru hampa yang digunakan.

Tim panel sedang menyelidiki tuduhan bahwa tentara dan polisi bulan lalu melepaskan tembakan dan membunuh orang-orang yang memprotes kebrutalan polisi di Gerbang Tol Lekki Lagos.



Aksi protes sebagian besar berlangsung damai tetapi memicu beberapa kerusuhan sipil terburuk sejak Nigeria kembali ke pemerintahan sipil pada 1999. Puncaknya dalam peristiwa 20 Oktober, di mana kelompok hak asasi Amnesty International mengatakan tentara dan polisi telah menewaskan sedikitnya 12 pengunjuk rasa di dua distrik.

Baik tentara maupun polisi membantah telah membunuh para demonstran.

Tim panel pada hari Sabtu menyaksikan rekaman kamera pengintai dari peristiwa di gerbang tol pada malam 20 Oktober serta video yang dikirimkan oleh orang lain.(Baca juga: 69 Tewas dalam Aksi Protes Kebrutalan Polisi di Nigeria )

Satu video, dipasok oleh tentara, memperlihatkan seseorang terbaring di genangan darah.

"Kami menemukan itu video palsu," kata Taiwo, menambahkan bahwa rekaman itu telah ditemukan di dunia maya seperti dikutip dari Reuters, Minggu (22/11/2020).

Tim panel juga melihat video lain termasuk satu di mana sebuah suara, di tengah suara tembakan, mengatakan: "Mereka menembaki pengunjuk rasa". Video lain menunjukkan kerumunan, di mana seorang wanita berteriak: "Mereka menembaki kami!"
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siapa Gwaska Dankarami?...
Siapa Gwaska Dankarami? Gembong Bandit yang Kejam dan Selalu Bersembunyi di Hutan dan Ditakuti Tentara dan Warga Nigeria
5 Negara Muslim yang...
5 Negara Muslim yang Tak Rayakan Isra Mikraj, Siapa Saja?
5 Negara yang Terapkan...
5 Negara yang Terapkan Hukuman Mati pada Penghina Nabi Muhammad, dari Arab Saudi hingga Nigeria
Polisi Ini Terkenal...
Polisi Ini Terkenal karena Tolak Suap Rp3,2 Miliar, Sekarang Dia Masuk Islam
5 Negara yang Gemar...
5 Negara yang Gemar Makan Indomie, Kebanyakan Ada di Afrika
Mr Flag Man Sudah Setahun...
Mr Flag Man Sudah Setahun Meninggal, tapi Belum Dikuburkan, Mengapa?
3 Negara Dilanda Demo...
3 Negara Dilanda Demo pada Pertengahan 2024, Salah Satunya Telan 300 Nyawa
Kecam India Tangguhkan...
Kecam India Tangguhkan Perjanjian Air, Pakistan Nyatakan Siap Perang
Siapa Pelaku Pembantaian...
Siapa Pelaku Pembantaian Turis Hindu di Kashmir? Ini Penjelasan Lengkapnya
Rekomendasi
Di Balik Kemudi Jetour...
Di Balik Kemudi Jetour T1 & T2: Raja Aspal & Penakluk Lumpur yang Bikin Jantung Copot!
Pedoman Upacara Bendera...
Pedoman Upacara Bendera Hardiknas 2025 Sesuai Aturan Kemendikdasmen
Farel Tarek Angkat Kesenjangan...
Farel Tarek Angkat Kesenjangan Sosial Lewat Sketsa Humor Segar di Kanal YouTube
Berita Terkini
Trump Ingatkan Netanyahu:...
Trump Ingatkan Netanyahu: Baik-baiklah kepada Warga Gaza yang Menderita
36 menit yang lalu
Iran dan Rusia Sepakati...
Iran dan Rusia Sepakati Pasokan Gas 55 Bcm dan Pendanaan Energi Nuklir
1 jam yang lalu
5 Fakta Pangeran Al...
5 Fakta Pangeran Al Waleed, Sleeping Prince yang Sudah Koma 19 Tahun
2 jam yang lalu
Abu Ubaidah Puji Keajaiban...
Abu Ubaidah Puji Keajaiban Militer Saat Pejuang Al-Qassam Sergap Pasukan Israel di Rafah
3 jam yang lalu
Pemerintah Gaza Peringatkan...
Pemerintah Gaza Peringatkan Kematian Massal Segera akibat Blokade Israel
4 jam yang lalu
Konvoi Ambulans Ditembaki,...
Konvoi Ambulans Ditembaki, Sentimen Anti-China Meningkat di Myanmar
4 jam yang lalu
Infografis
Misteri Air Terjun Berdarah...
Misteri Air Terjun Berdarah di Antartika Terpecahkan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved