Raja Saudi Perintahkan Sediakan Fasilitas Terbaik untuk Jamaah Haji
A
A
A
RIYADH - Pemimpin Arab Saudi, Raja Salman dilaporkan telah memerintahkan seluruh jajarannya untuk menyediakan fasilitas terbaik bagi jamaah Haji. Perintah tersebut disampaikan Raja Salman saat melakukan rapat dengan Kabinet pemerintahannya.
"Kerajaan menghabiskan miliaran Riyal pada proyek ekspansi di Makkah, Madinah dan tempat-tempat suci lainnya. Ini untuk memungkinkan para jamaah untuk melakukan ritual mereka dalam kemudahan, kenyamanan dan ketenangan pikiran mereka," ucap Raja Salman, seperti dilansir Al Arabiya pada Selasa (16/8).
Dalam kesempatan yang sama, Raja Salman juga mengucapkan selama datang kepada seluruh jamaah Haji yang sudah menginjakan kaki ke Saudi, untuk memulai ibahdah yang merupakan pilar kelima dalam ajaran Islam.
Dia meminta seluruh jamaah untuk mengabdikan diri untuk beribadah dan ritual haji dan menjauhi seluruh tindakan yang bertentangan dengan ajaran Islam dan esensi mulia ibadah yang dilakukan sekali dalam seumur hidup itu.
Tahun lalu proses ibadah haji sempat menjadi sorotan dunia akibat insiden crane dan juga insiden di lokasi lempat jumrah, yang menewaskan ratusan jamaah haji dari berbagai negara. Saudi, sebagai tuan rumah dinilai telah gagal untuk memastikan kelncaran prosesi ibadah haji, dan juga memastikan keamanan jamaah.
"Kerajaan menghabiskan miliaran Riyal pada proyek ekspansi di Makkah, Madinah dan tempat-tempat suci lainnya. Ini untuk memungkinkan para jamaah untuk melakukan ritual mereka dalam kemudahan, kenyamanan dan ketenangan pikiran mereka," ucap Raja Salman, seperti dilansir Al Arabiya pada Selasa (16/8).
Dalam kesempatan yang sama, Raja Salman juga mengucapkan selama datang kepada seluruh jamaah Haji yang sudah menginjakan kaki ke Saudi, untuk memulai ibahdah yang merupakan pilar kelima dalam ajaran Islam.
Dia meminta seluruh jamaah untuk mengabdikan diri untuk beribadah dan ritual haji dan menjauhi seluruh tindakan yang bertentangan dengan ajaran Islam dan esensi mulia ibadah yang dilakukan sekali dalam seumur hidup itu.
Tahun lalu proses ibadah haji sempat menjadi sorotan dunia akibat insiden crane dan juga insiden di lokasi lempat jumrah, yang menewaskan ratusan jamaah haji dari berbagai negara. Saudi, sebagai tuan rumah dinilai telah gagal untuk memastikan kelncaran prosesi ibadah haji, dan juga memastikan keamanan jamaah.
(esn)