Diduga Terlibat Upaya Kudeta, Turki Pecat Ribuan Polisi
Senin, 18 Juli 2016 - 17:32 WIB
Diduga Terlibat Upaya Kudeta, Turki Pecat Ribuan Polisi
A
A
A
ANKARA - Pemerintah Turki dilaporkan telah memecat ribuan personel polisi. Mayoritas personel yang dipecat adalah mereka yang bertugas di Istanbul dan Ankara. Ini merupakan respon Turki atas upaya kudeta yang berlangsung pada akhir pekan lalu.
"Turki telah memecat setidaknya 8 ribu anggota polisi, mayoritas di Istanbul dan Ankara karena diduga kuat memiliki hubungan dengan upaya kudeta yang gagal," kata seorang pejabat keamanan Turki, yang berbicara dalam kondisi anonim, sepeti dilansir Reuters pada Senin (18/7).
Ribuan orang memang diduga terlibat dalam upaya kudeta tersebut. Otoritas Turki mengumumkan, mereka telah menangkap sekitar 6 ribu orang yang diduga terlibat dalam upaya kudeta itu.
Pemecatan ini juga merupakan realisasi apa yang disampaikan oleh Presiden Turki Tayyip Erdogan. Dimana, tidak lama setelah upaya kudeta digagalkan, Erdogan mengatakan siapapun yang terlibat dalam upaya kudeta itu akan membayar dengan harga yang sangat mahal.
Dia bersumpah untuk memberikan hukuman setimpal bagi para tentara atau siapapun yang berkhianat. Erdogan bahkan menegaskan upaya kudeta militer yang gagal merupakan momentum bagus untuk “membersihkan” korps militer Turki.
"Turki telah memecat setidaknya 8 ribu anggota polisi, mayoritas di Istanbul dan Ankara karena diduga kuat memiliki hubungan dengan upaya kudeta yang gagal," kata seorang pejabat keamanan Turki, yang berbicara dalam kondisi anonim, sepeti dilansir Reuters pada Senin (18/7).
Ribuan orang memang diduga terlibat dalam upaya kudeta tersebut. Otoritas Turki mengumumkan, mereka telah menangkap sekitar 6 ribu orang yang diduga terlibat dalam upaya kudeta itu.
Pemecatan ini juga merupakan realisasi apa yang disampaikan oleh Presiden Turki Tayyip Erdogan. Dimana, tidak lama setelah upaya kudeta digagalkan, Erdogan mengatakan siapapun yang terlibat dalam upaya kudeta itu akan membayar dengan harga yang sangat mahal.
Dia bersumpah untuk memberikan hukuman setimpal bagi para tentara atau siapapun yang berkhianat. Erdogan bahkan menegaskan upaya kudeta militer yang gagal merupakan momentum bagus untuk “membersihkan” korps militer Turki.
(esn)
